SINDANGAGUNG (MASS) – Ratusan warga Desa Kertaunggaran Kecamatan Sindangagung, nampak sumringah serta tertawa-tawa saat menonton pertunjukan wayang golek, Rabu (6/7/2022) malam.
Ya, pertunjukan itu digelar di Dusun Manis dalam rangka memeriahkan tasyakur walimatul khitan Nazar Aidil Akbar, putra dari Ki Anom Al Aziz dan Umu Enes (almrh).
Pentas wayang golek yang bertajuk Cepot Nyantri itu, didalangi Anton Wartono. Penonton nampak antusias dan meriah. Nampak pula, yang datang bukan hanya dari warga sekitar.
Sohibul hajat, Ki Anom Al Aziz, pimpinan Majelis Dzikir dan Mudzakaroh Al Ikhlas – yayasan Al Aziz Mubarok mengatakan, tasyakur ini digelar untuk memberikan kebahagiaan bagi warga.
Meski bertujuan menghibur, namun pertunjukan wayang golek yang ditampilkan di tempatnya ini, juga bertujuan untuk menanamkan petuah-petuah kebaikan.
“Pertunjukan wayang ini, (isinya) tausiyah, bukan berkisah,” sebut Ki Anom.
Dikatakan Ki Anom, Nazar Aidil Akbar sendiri merupakan putra keduanya yang kini berusia 12 tahun. Pertunjukan ini, selain untuk menghibur warga, juga untuk membahagiakan pada sang anak.
Pentas Cepot Nyantri sendiri, makin malam terlihat makin digandrungi dan disambut tawa bahagia penonton. Meski begitu, banyak hikmah dan pelajaran serta intisari hidup yang diselipkan dalang asal Cilacap itu dalam pertunjukan. (eki)
