KUNINGAN (MASS)- Kasus bunuh diri Bidan Desa Maleber bernama Herlina pada Selasa (22/12/2020) sekitar jam 14.30 WIB di Desa Desa Sukamukti Kecamatan Jalaksana menutup lembaran kelam kasus gantung diri di Kabupaten Kuningan.
Dari catatan kuninganmass.com selama tahun 2020 ada 9 kasus gandir alias gantung diri. Korbannya beragam mulai dari pemuda yang frustasi karena di PHK, bos konter HP, mantan kader PKK hingga bidan desa.
Kuningananmass.com akan merinci kembali yang terjadi pada tujuh kasus. Hal ini dilakukan agar keluarga, kerabat dan tetangga peduli. Sebab, kebanyakan yang gandir karena sudah frustasi tidak ada solusi.
Berikut rinciannya kasus gandir
1.Bulan Januari tepatnya tanggal 26. Korbanya bernama Ramdan (21) warga Blok Desa RT 1/1 Desa Dukuhpicung Kecamatan Luragung
2.Bulan Februai warga Desa Babakanmulya Kecamatan Jalaksana. Korbanya bernama Kiki Ardiansyah (31). Ia ditemukan gantung diri di rumahnya yang terletak di RT 08/04 Dusun IV.
3.Bulan Maret, korban warga Dusun Pon Desa Garajati Kecamatan Ciwaru bernaa Cartim (72). Kakek lansia itu ditemukan gantung diri di plafon rumahnya pada Rabu (25/3/2020) sore jam 17.00 WIB.
4.Pada bulan yang sama korbanya adalah Uha Suhari (56) yang tinggal di Dusun Puhun Desa Cibinuang Kecamatan Kuningan. Jasad ayah empat anak ini diketahui pertama kali oleh salah satu anak yang datang ke rumah pada Sabtu pagi sekitar jam 09.30 WIB.
5. Masih bulan Maret Nurwati (49) yang merupakan mantan Kader PKK Desa Timbang Kecamatan Cigandamekar, pada Sabtu (28/3/2020) malam jam 19.00 WIB ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri.
6. Sawal (70) warga Desa Cipedes Kecamatan Ciniru. Korban gandir ditemukan pada Jumat (17/7/2020) pagi sekitar pukul 08.45 WIB.
7.Saya Bin Sardi (70) warga Desa Padarama Kecmatan Ciawigebang pada Senin (2/11/2020). Kejadian ini kontan membuat keluarga dan warga sekitar geger. Mereka tidak menyangka korban yang tinggal sendirian di rumah nekad gantung diri.
8.Sabtu (14/11/2020) siang warga Dusun wage Rt 11/ 04 Desa Peusing Kecamatan Jalaksana dibuat geger. Pasalnya, ditemukan mayat dengan posisi tergantung di rumah kosong. Ternyata mayat yang tergantung itu adalah Eman (60).
9.Gantung diri Bidan Desa Malber di Desa Sukamukti Kecamatan Jalaksana, dimana seorang Bidan Desa bernama Herlina melakukan gantung diri.
Bidan kelahiran 1 Agustus 1983 itu bertugas di Puskesmas Maleber. Korban ditemukan Selasa (22/12/2020) sekitar jam 14.30 WIB oleh kerabat korban.
Dari catatan kuninganmass.com, kasus gantung diri yang terjadi sejak 2017-2019 adalah 21 kasus. Adapun rinciannya adalah 2017 sebanyak 9 kasus dan 2018 adalah 8 kasus serta 2019 total ada empat kasus.(agus)
