Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Politics

Yudi Merincikan Para Aktor Gagal Bayar

KUNINGAN (MASS) – Menanggapi polemik yang berkembang terkait isu gagal bayar anggaran periode 2022-2023, H. Yudi Budiana, S.H., Mantan Ketua Pansus Gagal Bayar DPRD Kabupaten Kuningan, merinci secara tegas dan jelas mengenai pihak-pihak yang terlibat dalam permasalahan tersebut.

Yudi, yang juga merupakan pengurus DPD Golkar Kuningan, menegaskan bahwa permasalahan gagal bayar ini bukan tanggung jawab individu melainkan kesalahan kolektif yang melibatkan eksekutif dan legislatif.

“Isu gagal bayar ini adalah tanggung jawab bersama. Tidak hanya di eksekutif, legislatif juga memiliki peran yang signifikan, terutama dalam fungsi pengawasan dan budgeting,” ujar Yudi saat diwawancarai di Sekretariat DPD Golkar, Selasa (16/10/2024).

Ia menjelaskan bahwa dalam penyusunan APBD, eksekutif memang menjadi inisiator, namun legislatif juga terlibat aktif dalam pembahasan dan pengesahannya. Oleh karena itu, ia menolak tuduhan yang diarahkan hanya pada satu pihak, apalagi menyebut nama almarhum Bupati Acep Purnama.

Dalam kesempatan tersebut, Yudi menegaskan bahwa tidak pantas menyalahkan pihak yang sudah tiada. “Kasihan almarhum Pak Acep, beliau sudah tidak ada. Tidak elok rasanya jika kita menyeret namanya dalam persoalan yang belum terbukti secara jelas,” tambahnya.

Yudi juga menjelaskan bahwa TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) bekerja secara kolektif, dan tidak bisa disalahkan secara perorangan. Menurut Yudi, seluruh pihak yang terlibat dalam penyusunan APBD, termasuk Bupati, Wakil Bupati, Ketua TAPD, hingga legislatif, harus bertanggung jawab atas terjadinya gagal bayar.

“Struktur TAPD itu kolektif, tidak bisa hanya Ketua TAPD yang disalahkan. Selain eksekutif, disitu ada BPKAD, BAPPEDA dan lainnya, kita di legislatif juga punya fungsi pengawasan yang berarti kita ikut bertanggung jawab,” paparnya.

Yudi juga menyayangkan adanya pernyataan yang terkesan menyudutkan pihak tertentu dalam masalah ini. Menurutnya, tudingan yang dilemparkan kepada Abdul Jalil Hermawan, Juru Bicara pasangan calon nomor urut 1 Dian-Tuti, yang mengaitkan kegagalan tersebut dengan TAPD dan almarhum Bupati, tidak tepat.

“Kalau kita mau jujur, ini adalah kesalahan bersama. Tidak bisa hanya menyalahkan satu pihak,” ujarnya dengan tegas.

Lebih lanjut, Yudi menyebutkan bahwa selama ia menjabat sebagai Ketua Pansus, tidak pernah sekalipun ada penyebutan nama dalam rekomendasi terkait gagal bayar. “Saya tidak pernah menyebut nama dalam rekomendasi pansus, semua dilakukan secara obyektif berdasarkan fakta dan data yang ada. Jadi kalau sekarang ada yang menyebutkan nama, itu sangat disayangkan,” tegasnya.

Yudi mengajak semua pihak untuk introspeksi dan bekerja sama dalam menyelesaikan masalah ini. Menurutnya, tantangan ke depan adalah bagaimana mengatasi defisit anggaran dan menghindari terjadinya gagal bayar kembali.

“Ini adalah pelajaran bagi kita semua, baik eksekutif maupun legislatif, agar lebih berhati-hati dalam menyusun anggaran dan memastikan pengawasan berjalan dengan baik,” pungkasnya. (ztnk/mgg)

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Di tengah pekan ini, Wakil Bupati Kuningan Hj Tuti Andriani SH M Kn, melakukan kunjungan ke dua rumah rusak dan tak...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan kembali menggelar pembagian food bank di Daerah Pemilihan (Dapil) 3, tepatnya...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ratusan calon ASN PPPK Kabupaten Kuningan, menggelar aksi berupa audiensi ke Gedung DPRD Kabupaten Kuningan, Jumat (14/3/2025) siang tadi. Bukan tanpa...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Berwakaf sekarang semakin mudah dan murah dengan adanya wakaf uang. Pondok Pesantren Terpadu Al-Multazam ingin menjadi bagian dari gerakan wakaf melihat...

Government

KUNINGAN (MASS) – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang tak kunjung menunjukkan performa baik, bakal dibubarkan. Pesan tegas itulah yang muncul dari Bupati Kuningan...

Economics

KUNINGAN (MASS) –  Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia (BAZNAS RI) baru saja meluncurkan ZCorner Ramadhan di Kabupaten Kuningan, tepatnya Desa Timbang Kecamatan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pada Selasa (11/3/2025) kemarin, Ketua BPD Desa Linggarjati Kecamatan Cilimus, Jaja Sukanda bersama beberapa tokoh masyarakat, mendatangi Mapolres Kuningan. Kedatangan mereka...

Social Culture

JAKARTA (MASS) – Komunitas Sadulur menerima satu unit mobil ambulans sebagai bantuan dari Yayasan Gerak Bareng. Penyerahan bantuan ini dilakukan pada Minggu (9/3/2025) kemarin...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Cabang Kuningan, menggelar aksi di depan gedung DPRD Kuningan, Selasa (11/3/2025). Aksi...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Setiap Jumat di Bulan Ramadhan, jadi ladang berkah yang tak mau dilepaskan begitu saja oleh pengurus RT 12 RW 08 Desa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua PCNU Kuningan, Dr KH Aminuddin S HI, MA, ikut angkat bicara menanggapi pernyataan Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy, terkait efisiensi...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pernyataan Ketua PSI Kuningan Asep S Sonjaya (Asep Papay) yang menyoroti DPRD agar ikut efesiensi di tengah kondisi keuangan daerah yang...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah emak-emak yang tergabung dalam REMAKU (Relawan Emak-emak Kuningan) membagikan secara gratis paket makanan, pada setiap Jumat selama bulan Ramadhan tahun...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Bulan suci Ramadhan menjadi momentum bagi banyak orang untuk berbagi dan menebar kebaikan. Salah satunya adalah pemuda Manislor Kecamatan Jalaksana, kelompok...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebelumnya, akses jalan di ruas Pasar Baru Kuningan berlubang dan menyebabkan genangan air serta becek. Hal itu ditenggarai jadi akibat banyak...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Mengisi Ramadan, DPD PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Kabupaten Kuningan mengadakan Musabaqah Hifzil Quran (MHQ). Sedikitnya 140 peserta mengikuti ajang bergengsi yang...

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPR RI Dapil Jabar X dari Fraksi Gerindra, H Rokhmat Ardiyan yang juga tokoh pengusaha kenamaan Kuningan, baru saja menggelar...

Economics

KUNINGAN (MASS) — Sebagai upaya memperkuat identitas kopi lokal agar mampu bersaing di pasar global, Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Penguatan Identitas Kopi Lokal...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Meninggalnya Hilman (14), remaja asal Kelurahan Cirendang, yang tewas ditemukan di serambi makam menyedot perhatian berbagai pihak, termasuk Bupati Kuningan, Dr...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Kuningan, Asep S Sonjaya Suparman, menegaskan bahwa program manajemen dan tata kelola pemerintahan yang diusung...

Nasional

JAKARTA (MASS) – Kolaborasi antar pemangku kepentingan merupakan kunci penting dalam pembangunan desa yang penuh tantangan saat ini. Hal itulah yang disampaikan Wamendes RI...

Education

KUNINGAN (MASS) – Para pengurus Perpustakaan Desa (Perpusdes) Sinar Wacana nampak gembira saat didatangi Duta Baca Indonesia, Gol A Gong, baru-baru ini. Perpusdes yang...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Saat Ramadhan, biasanya harga kebutuhan bahan pokok meningkat. Untuk itulah Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian terus menggalakkan...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan selalu identik dengan ngabuburit sambil berburu takjil. Pasar takjil depan balai Desa Cikaso, Kecamatan Keramatmulya menyediakan beragam menu untuk...

Government

KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati Kuningan Tuti Andriani SH MKn, menyampaikan keprihatinannya bahwa secara data kemiskinan di Kabupaten Kuningan merupakan yang tertinggi kedua se...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Emak-emak Desa Padamulya Kecamatan Maleber sumringah dan antusias saat Gerakan Pasar Pangan Murah (GPM) Padaringan (Penjualan Bahan Pangan dalam Rangka Pengendalian...

Advertisement