Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass
https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475 Smart Widget MGID

Economics

Sering Dijuluki Kota Kuda, Kuningan Ternyata Bukan Pemilik Populasi Terbesar

KUNINGAN (MASS) – Jawa Barat bukan hanya dikenal dengan sawah terasering dan ladang teh. Provinsi ini juga menyimpan potensi besar dalam sektor peternakan, termasuk ternak kuda. Meski jumlahnya tidak sebesar ternak sapi atau kerbau, keberadaan kuda di Jawa Barat tetap menjadi bagian penting dalam budaya, pariwisata, dan ekonomi lokal.

Menurut data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Tahun 2024, yang diperbarui pada (14/2/2025), populasi ternak kuda di Jawa Barat mencapai 5.331 ekor. Data ini juga mengungkap 10 kabupaten/kota dengan populasi kuda terbanyak.

Berikut daftar lengkap 10 kabupaten/kota dengan populasi ternak kuda tertinggi di Jawa Barat:

Advertisement. Scroll to continue reading.
  1. Cianjur – 887 ekor
  2. Bandung – 861 ekor
  3. Sumedang – 544 ekor
  4. Bogor – 474 ekor
  5. Kota Tasikmalaya – 442 ekor
  6. Kuningan – 383 ekor
  7. Majalengka – 307 ekor
  8. Kota Depok – 290 ekor
  9. Tasikmalaya (Kabupaten) – 226 ekor
  10. Sukabumi – 163 ekor

Menariknya, di tengah fakta-fakta statistik tersebut, Kabupaten Kuningan yang secara budaya dan historis dikenal sebagai Kota Kuda, justru bukan wilayah dengan populasi kuda terbanyak di Jawa Barat. Dengan 383 ekor kuda, Kuningan hanya menempati posisi ke-6, tertinggal dari Cianjur, Bandung, dan bahkan Kota Tasikmalaya.

Namun, sebutan Kota Kuda bukan tanpa alasan. Kuda telah lama menjadi bagian dari identitas budaya Kuningan. Tradisi kuda renggong, parade budaya, serta keberadaan peternakan kuda rakyat yang terpelihara di kaki Gunung Ciremai menjadi fondasi dari julukan tersebut. Di sisi lain, keterbatasan lahan dan urbanisasi menjadi tantangan tersendiri bagi ekspansi peternakan kuda di wilayah ini.

Secara umum, kuda di Jawa Barat memiliki berbagai fungsi, mulai dari hiburan wisata, olahraga berkuda, transportasi di daerah pegunungan, hingga pelestarian budaya. Kabupaten seperti Cianjur dan Bandung memanfaatkan kuda untuk kegiatan wisata dan parade budaya, yang ternyata berdampak langsung pada perekonomian masyarakat sekitar.

Total populasi 5.331 ekor, sektor peternakan kuda di Jawa Barat memiliki peluang besar untuk dikembangkan melalui pendekatan berbasis komunitas, kearifan lokal, dan teknologi peternakan modern. (argi)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement Smart Widget MGID