Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Education

Senior GMNI: Dosen Kok Gitu! Dekan Fakultas Hukum Uniku Menjawab

KUNINGAN (MASS) – Tensi di kampus Uniku dalam 2 hari ini menaik. Pasalnya, muncul pernyataan dari Dekan Fakultas Hukum, Suwari Akhmaddhian di WA Grup, yang dianggap menyinggung perasaan para senior GMNI Kuningan. Pernyataan tersebut muncul setelah terbentuknya Komisariat GMNI di fakultas yang dipimpinnya.  

“Kemarahan” para senior sekaligus pengurus aktif GMNI Kuningan ditumpahkan dengan mendatangi Fakultas Hukum Uniku, Rabu (13/10/2021) sore. Hadir Ketua PA GMNI Kuningan, Rana Suparman, beserta Sekretarisnya Dani Iskandar. Begitu juga para demisioner ketua cabang seperti Ima, Ponda, Bobi, Nabil dan Tagor. Kedatangan mereka disambut Suwari selaku dekan bersama beberapa wakilnya.

“Tujuan kami klarifikasi ke Dekan Fakultas hukum setelah sempat viral screenshot di WAG Civitas Akademik Fakultas Hukum. Kami sangat menyayangkan ada statement dosen yang seolah gak update atau terlalu kolot dengan lantang menolak OMEK (organisasi ekstra kampus) atas dasar imparsialitas sebuah lembaga,” ujar Ketua PA GMNI Kuningan, Rana Suparman.

Penolakan tersebut, menurut dia, bertentangan dengan Permen Dikti No 55/2018. Disitu diterangkan secara jelas bahwa OMEK saat ini berperan penuh masuk kampus guna menanggulangi paham-paham yang bisa merusak keutuhan NKRI.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Adapun hasil dari dialog tersebut, Rana beserta para senior GMNI lainnya menyimpulkan bahwa dekan tidak terlalu paham akan dinamika pergerakan ekstra kampus.

“Kejadian hari ini bisa dijadikan ukuran betapa miris pandangan dari pada dekan tersebut, khususnya mahasiswa dalam keadaan era modern saat ini dibatasi hak berorganisasi. Harapan kami pak dekan Suwari ini lebih bijak, lebih luas melihat keadaan. Jangan terlalu kaku bahkan seolah alergi terhadap mahasiswa/i yang berpikir tentang perubahan,” papar Rana.

Hal serupa ia pun sampaikan ke rektor Uniku sebagai pemegang otoritas mutlak kampus tersebut. “Bahwa kejadian ini adalah sebuah bentuk kepedulian kami terhadap kondisi yang kami anggap ini sebuah kemunduran di era kebebasan. Bebas berekspresi bebas menentukan sikap,” tandasnya.

Namun Rana bersyukur rektor mempunyai pandangan berbeda dengan memberi kebebasan kepada mahasiswanya untuk beraktifitas di ekstra kampus.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sementara, Adi Fauzi selaku ketua DPC GMNI Kuningan yang turut hadir mengemukakan, hal seperti ini seharusnya segera diantisipasi oleh rektor selaku pimpinan. Lakukan evaluasi secara eksplisit, karena ini bisa berdampak pada mentalitas kader-kader muda penerus bangsa.

“Kami sangt menyayangkan walaupun pertemuan diakhiri dengan permohonan maaf namun nilai-nilai tersebut sudah terciderai oleh seorang kaum akademisi terlebih seorang dekan. Semoga hal ini menjadi pelajaran bagi kita semua dalam membangun mentalitas kader bangsa,” harap Wowo, sapaan akrabnya.

Ketika dikonfirmasikan, Dekan Fakultas Hukum, Suwari Akhmaddhian menegaskan fakultasnya mendukung semua organisasi ekstra sebagai wadah berdinamika mahasiswa.

“Terkait permasalahan di WA group yaitu diskusi terkait pengunaan nama Fakultas Hukum Uniku yang secara hukum kekayaan intelektual merupakan milik privat maka pendapat saya harus ada ijin karena nama lembaga,” jelasnya.

Suwari mengakui, secara pribadi dirinya punya hubungan baik dengan aktivis GMNI seperti Zio, Chepy, Mutia dan lainnya. Namun menyangkut penggunaan nama fakultas, ia berpendapat harus ada ijin.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kendati demikian, Suwari menyatakan permohonan maafnya atas pernyataan yang dianggap menyinggung perasaan. “Secara pribadi dan pimpinan fakultas saya memohon maaf sedalam-dalamnya terkait permasalahan Komisariat GMNI di Fakultas Hukum Uniku,” pungkas Suwari. (deden)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Politics

KUNINGAN (MASS) – Rana Suparman S Sos mengaku siap jika ditugaskan sebagai Ketua DPC PDIP Kabupaten Kuningan, yang sekarang tengah kosong pasca ditinggal almarhum...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Politisi senior DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kuningan, Rana Suparman, menegaskan ia akan tegak lurus pada keputusan partai. Hal itu, diutarakannya saat...

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPC PDIP Kabupaten Kuningan menggelar jumpa pers, Kamis (11/7/2024) pagi, pasca turunnya surat tugas kepada M Ridho Suganda untuk pencalonan Bupati...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Surat tugas untuk pencalonan Bupati Kuningan dari PDI-P jatuh ke M Ridho Suganda. Penyerahan dilakukan langsung oleh DPD PDIP Jawa Barat...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Hasil survey internal yang dilakukan PDIP untuk Pilkada Kuningan, menempatkan mantan wakil Bupati M Ridho Suganda sebagai juara pertama. Edo bahkan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Kuningan yang tergabung dalam komunitas Sadulur (Semangat Peduli Lembur) menggelar kegiatan untuk membedah...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Rana Suparman Sos, terus dibanjiri dukungan. Politisi PDIP itu, terus dideklarasikan unsur masyarakat agar nyalon Bupati Kuningan. Teanyar, deklarasi dukungan juga...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Meski belakangan sosok M Ridho Suganda yang disebut-sebut bakal direkom oleh PDI P, namun gelombang dukungan dari bawah untuk Rana Suparman...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pasca Ketua DPC PDIP Kuningan sakit dan tutup usia, sosok M Ridho Suganda dan Rana Suparman bersaing ketat berebut rekom partai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Nama Rana Suparman S Sos terus menguat jelang turunnya rekomendasi dari PDIP untuk maju sebagai calon Bupati Kuningan pada Pilkada yang...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Salah seorang Pengamat Muda asal Kecamatan Maleber, Balaguna, menyoroti momentum pilkada 2024 mendatang. Menurutnya, pilkada tidak hanya menjadi ajang perebutan kursi...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Setelah melakukan penjajakan dan silaturahmi politik ke Partai Gerindra Kuningan, DPC PDIP Kuningan juga mendatangi Kantor DPC PKB Kuningan, Selasa (7/5/2024)...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Persaingan di internal PDIP dalam memperebutkan rekomendasi calon bupati nampaknya bakal sengit. Pasalnya, nama Rana Suparman tiba-tiba nyelonong masuk penjaringan bakal...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Mantan Bupati Kuningan H Acep Purnama, menyerahkan formulir pendaftaran calon Bupati Kuningan ke DPC PDIP Kuningan, Jumat (19/4/2024) pagi. Kedatangan Acep...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Dua sosok politisi senior Rana Suparman SSos dan dr Toto Taufikurohman Kosim tampak sering bersama. Seperti yang terlihat Rabu (20/3/2024) malam...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Prediksi kursi legislatif daerah dari Dapil 5 Kuningan, menyuguhkan 6 wakil rakyat dengan kompoisis seimbang antara wajahama dan wajah baru. Ke-6...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Politisi senior PDIP, Rana Suparman S Sos, diprediksi kembali menduduki kursi DPRD Kabupaten Kuningan pasca hitung cepat internal dilakukan. Meski ditempatkan...

Education

KUNINGAN (MASS)  – Hari Jumat (8/12/2023) ini, Pj Bupati Kuningan Dr Drs H R Iip Hidajat M Pd, mengunjungi Sekretariat Kwarcab Pramuka Kuningan Jalan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Dari tiga nominator Pj Bupati, mulai dari Indra Purnama MSi, Dr H A Taufik Rohman dan Dr H Deni Hamdani, yang...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Acara wayang golek yang menampilkan pertunjukan Wayang Golek Giriharja 3 dengan Ki Dalang Yogaswara Sunandar, mencuri perhatian warga Kadugede dan sekitarnya....

Education

KUNINGAN (MASS) – Sebagai politisi yang “tersingkir” dari partainya sendiri, Rana Suparman ternyata punya kekuatan yang tak boleh dianggap sepele. Pada upacara Hari Pramuka...

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPRD Kabupaten Kuningan dari F-PDIP, Rana Suparman mengaku bahwa dirinya tidak memiliki lahan di jalur Jalan Lingkar Timur Selatan (JLTS)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pada Bulan Desember 2023 mendatang, Bupati dan Wakil Bupati Kuningan Acep-Ridho, bakal lengser dari jabatannya. Nantinya, kekosongan jabatan Bupati tersebut, akan diisi...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pada Rabu (11/1/2023) kemarin, anggota DPRD Kabupaten Kuningan Rana Suparman S Sos nampak menerima kedatangan para kades dari berbagai kecamatan. Kedatangan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPRD (F-Demokrat) Kabupaten Kuningan Rany Febriani M Hum mengaku baru tahu ada program kamus basa sunda senilai Rp400juta yang bersumber...

Politics

KUNINGAN (MASS) – “Pak Acep berdecak kagum tadi. Peluk-peluk saya, sekarang Pak Acep udah ngaku anak lagi sama saya sekarang,” ujar anggota DPRD Kabupaten...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Anggota Komisi 3 DPRD Kabupaten Kuningan, Rana Suparman S Sos mengatakan polemik rencana pembangunan jalan itu, yang dirugikan Bupati. “Kecerobohan dinas...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pernyataan menarik terkait dugaan perselingkuhan pejabat, datang dari anggota DPRD Kuningan, Rana Suparman SSos. Politisi PDIP ini mengatakan, ketika persoalan yang...

Education

KUNINGAN (MASS) – Di Hari Sumpah Pemuda ke 93, Fakultas Hukum melalui Badan Legislatif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Kuningan memperingatinya dengan Webinar NGETEH (Ngebahas...

Advertisement