KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan Acep Purnama sudah berada di gedung DPRD Kabupaten Kuningan untuk menghadap aksi massa Organisasi Kepemudaan (OKP) Cipayung Plus dan Aliansi Mahasiswa Bersama Masyarakat Kuningan (Ambek). Aksi massa tersebut menolak kenaikan harga BBM yang dilakukan pemerintah pusat. Titik kumpul aksinya di Lapangan Pandapa, massa aksi melakukan perjalanan ke gedung DPRD menggunakan kendaraan.
Dalam pantauan Kuningan Mass, sampai pukul 15.00 massa aksi belum sampai di depan gedung DPRD. Namun, Acep Purnama sudah berada di gedung DPRD, di ruangan Ketua Dewan. Terlihat aparat bersiap-siap melakukan penjagaan ketat.
OKP Cipayung Plus terdiri dari organisasi kemahasiswaan HMI (Himpunan Mahasiswa Islam, PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia, IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah), KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia), GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia).
Ikut juga dalam aksi tersebut BEM Universitas Islam Al-Ihya (Unisa), dan BEM STIKES (Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan) Kuningan. Adapun BEM Universitas Kuningan (Uniku) tidak mengikuti aksi unjuk rasa kali ini.
Selain mahasiswa, massa aksi terdiri dari berbagai komunitas ojek online, di antaranya GBK, SKUCI, Child On, OCK, GGK, Laleur Hejo, Bagasi, Gasruk, dan Laskar Rahayu.
Kini aksi sedang dilancarkan. Mereka tiba sekitar pukul 15.30 wib. (asep/mgg)