KUNINGAN (MASS)- Kuningan Mendapatkan Kepercayaan Kegiatan Cagar Budaya. Kegiatan Promosi Cagar Budaya ini dilaksanakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, melalui BPCP Serang Banten. Kabupaten Kuningan merupakan salah satu Kabupaten di Indonesia yang di jadikan lokasi khusus promosi cagar budaya tersebut.
Kegiatan tersebut terdiri dari empat kegiatan yaitu Pameran Cagar Budaya, Sosialisasi Cagar Budaya, Jelajah Cagar Budaya dan Pemutaran Film Inspiratif tentang Cagar Budaya. Acara yang dilaksanakan pada tanggal 25-28 September 2018.
Adapun peserta dari kegiatan ini yaitu Dinas Terkait, Guru Sejarah, perwakilan siswa dan siswi, total sebanyak 100 peserta. Pada pameran Cagar Budaya terlihat pengunjung antusias sekali mendatangi pameran tersebut, dimulai dari masyarakat siswa bahkan mencapai ratusan pengunjung perharinya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi pada pelepasan Jelajah Cagar Budaya menyampaikan sebelum masyarakat Kuningan berwisata ke daerah lain seyogyanya masyarakat Kuningan mengenal dulu cagar budaya di Kuningan.
“Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan beberapa waktu lalu telah melakukan upaya antara lain yaitu membuat surat edaran kepada seluruh sekolah yang isinya menganjurkan agar siswa dan siswi di Kuningan lebih mengenal dan mencintai cagar budaya di daerahnya. Dengan cara agar sekolah mengagendakan kunjungan ke cagar budaya di kota kuda,” ujarnya.
Diterangkan, tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah memberikan informasi dan pemahaman kepada para pelajar, instansi dan masyarakat di Kuningan. Hal ini agar bisa menumbuhkan rasa kecintaan untuk melestarikan atau melindungi peninggalan cagar budaya di Kuningan.
“Harapan kami ke depan masyarakat Kuningan bisa lebih memahami, mencintai dan bangga terhadap cagar budaya di kota kuda,” ujarnya.
Sekedar informasi kebanyakan dari sekolah sering menggelar study tour ke luar kota. Padahal di sendiri banyak tempat yang tidak kalah menarik untuk para siswa. Sebagai bukti Gedung Naskah Perundingan Linggarjati, Taman Purbakala Cipari dan banyak lagi. (agus)
