KUNINGAN (MASS) – Seblak menjadi jajanan yang banyak digemari, terutama kaum muda dan perempuan. Seblak kering, maupun seblak basah, keduanya memiliki penikmatnya tersendiri.
Begitulah hal yang dilihat Mahma Mahmudah, warga Desa Gunungkeling Kecamatan Cigugur, Kuningan. Sejak tahun lalu, 2019, dirinya mendirikan usaha krupuk seblak kering.
“No (tanpa, red) aida, kita pake cabe fresh jadi walaupun pedes tetep sehat dong,” akunya pada kuninganmass.com aaat ditanyai beda produknya dari usaha sejenis, Selasa (23/62020) malam.
Usaha makanan ringan yang dirintisnya tersebut, memiliki rasa khas tersendiri. Selain krupuknya yang gurih dan renyah, ada juga sensasi rasa udang di dalamnya.
“Pokoknya cocok deh buat teman makan ataupun nyemil, nagih 100 persen,” lanjutnya.
Selain dijual secara langsung, produk juga dijual secara online dan bisa Cash On Delivery (COD). Selain itu, diterangkan Mahma, produk juga dijual melalui marketplace shopee, biasanya free ongkir.
“Harganya per 250gram cuma Rp. 15.000,- saja, join reseller lebih murah lagi,” ujarnya.
Mahma berharap, kedepannya bisa membuka pabrik, hingga nantinya membuka lapangan pekerjaan dan memajukan ekonomi masyarakat.
Ia juga membuka kontak usaha dan pemesanan melaluibakun WhatsApp di 082316926440, serta ada akun Instagram @seblakkeringmaknyus, untuk melihat semua produk olahannya. (eki)