Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Netizen Mass

Ramadhan, Hentikan Rokokmu!

KUNINGAN (MASS) – Apa yang anda rasakan ketika berada di kantor saat ramadhan tiba tanpa asap rokok?

Apa yang anda rasakan saat berada di angkutan kota saat ramadhan tiba tanpa asap rokok?

Atau apa yang anda rasaan saat berada di sekolah atau madrasah saat ramadhan tiba tanpa asap rokok?

Yes, anda sependapat dengan saya, terbebas dari polusi dan segar rasanya.

Ruangan jadi segar, sekolah dan madrasah jadi segar, bahkan di angkot pun jadi segar tanpa kepulan asap rokok yang bergulung gulung bagai semburat gunung merapi yang meletus.

Itulah kondisi dimana ramadhan menghentikan kepulan asap rokok, begitu nyamannya suasana, begitu segarnya udara yang dihirup.

Saya mendambakan suasana yang seprti itu. Dan ramadhan bisa menghentikan sesaat dari kepulan asap rokok di siang hari.

Dulu sekitar tahun 2016 para perokok kelimpungan lantaran harga rokok akan naik sekitar Rp. 50.000, per bungkus.

Obrolan santai tentang naiknya harga rokok sempat menjadi tranding topic, mulai dari kaki lima sampai para petinggi negara. Ini menandakan bahwa merokok sudah menjadi gaya hidup.

Menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), bahwa, kebiasaan merokok telah menjadi budaya diberbagai negara dibelahan dunia.

Mayoritas perokok diseluruh dunia, 47 % adalah pria, sedangkan 12 % adalah wanita dengan berbagai kategori umur.

Latar belakang merokok beraneka ragam, dikalangan anak-anak dan remaja faktornya adalah terpengaruh ajakan teman. Sedangkan kalangan orang tua karena faktor stres dan kecanduan.

Dari kalangan orang tua, bisa jadi ada sosok guru, ada para pejabat, ada ASN didalamnya.

Butuh Keteladanan
Gumpalan asap rokok yang mengepul, lambat laun akan menjadi tubir bencana bagi yang merokok atau yang tidak merokok (dikenal dengan istilah perokok aktif dan perokok pasif).

Saya merasa sangat nyaman di kantor kalau bulan ramadhan tiba, karena aktivitas para perokok terhenti untuk sementara. Betapa nikmatnya ruangan kantor tanpa kepulan asap rokok yang mengepul-ngepul.

Bahaya asap rokok bagi perokok bisa meningkatkan risiko kanker paru-paru dan penyakit jantung, dan lain-lain. Zat yang terkandung dalam asap rokok adalah dua kali lebih banyak, nikotin lima kali lebih banyak, karbon monoksida tiga kali lebih banyak, tar lima puluh kali lebih zat kimia yang berbahaya bagi kesehatan.

Para pejabat, ASN, guru dan tenaga kependidikan lainnya adalah sosok yang harus digugu dan ditiru.

Semua tingkah polahnya akan terus dijadikan sebagai rool model oleh masyarakat dan anak didiknya.

Mereka bukan tidak tahu tentang bahaya merokok, karena mereka buta aksara, bukan buta huruf.

Amati saja, perusahan telah mengiklankan dengan jurus yang sangat sadis bergambar tengkorak, dicetak di bungkus rokok.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Tapi apa reaksi mereka? acuh tak acuh. Bahkan ketika harga rokok akan dinaikan, mereka masih bisa berdalih.

Akan merokok dengan lintingan tembakau, seperti jaman dulu katanya.
Bahkan kabupaten Kuningan pun telah mengeluarkan perda nomor 1 tahun 2021 tentang kawasan tanpa rokok (KTR).

Bukan tanpa alasan kalau pemerintah daerah kabupaten Kuningan mengeluarkan peraturan daerah nomor 1 tahun 2021 tentang kawasan tanpa rokok.

Semoga saja perda tersebut berjalan sesuai dengan harapan. Bukan tanpa kendala, dan bukan tanpa resiko ketika perda tersebut digulirkan.

Dan semoga launcing perda tersebut di awal ramadhan membawa hikmah keberkahan, walaupun hanya sebatas KTR.

Menurut saya perda tersebut membuat sebuah peradaban. Peradaban lingkungan tanpa kepulan asap rokok.

Karena sudah darurat rokok, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sudah lama telah mengelurkan Permendikbud nomor 64 tahun 2015 tentang kawasan bebas asap rokok di sekolah.

Kawasan tanpa rokok bertujuan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan bebas rokok.

Sasaran kawasan tanpa rokok di lingkungan sekolah adalah; kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, peserta didik,  dan pihak lain di dalam lingkungan sekolah.

Dengan demikian, sekolah wajib memasukkan larangan terkait rokok dalam aturan tata tertib sekolah.

Melakukan penolakan terhadap penawaran iklan, promosi, pemberian sponsor, dan/atau kerja sama dalam bentuk apapun yang dilakukan oleh perusahan rokok, baik untuk keperluan kegiatan kurikuler atau ekstra kulikuler yang dilaksanakan di dalam dan di luar Sekolah.

Memberlakukan larangan pemasangan papan iklan, reklame, penyebaran pamflet, dan bentuk-bentuk iklan lainnya dari perusahaan atau yayasan rokok yang beredar atau dipasang di Lingkungan Sekolah.

Melarang penjualan rokok di kantin/warung sekolah, koperasi atau bentuk penjualan lain di lingkungan Sekolah. Memasang tanda kawasan tanpa rokok di lingkungan Sekolah.

Anies Baswedan saat masih menjadi Mendikbud menegaskan bahwa, kepala sekolah atau guru yang merokok di lingkungan sekolah, bisa diberhentikan atau dimutasi (Media Indonesia, 30-05-2015).

Sanksi itu menurut saya sangat efektif mengingat sekolah adalah sebagai lembaga yang mendidik putra putri terbaik bangsa untuk menjadi manusia yang bermartabat, termasuk kedisiplinan.

Bagaimana akan membekas di hati para siswanya, andai saja para guru mempertontonkan prilaku yang kurang baik. Akankah sanksi itu diberlakukan? kita tunggu saja gebrakan Mendikbud yang baru.

Segi tiga emas harus berkolaborasi, saling mendukung antara sekolah, orang tua, dan masyarakat. Di rumah para orang tua hendaknya memberikan contoh yang baik terhadap anak-anaknya. Kalau di rumah para orang tua merokok, sementara di sekolah dilarang,  maka aturan itu menjadi kontra produktif.

Oleh karena itu, jalinan kerjasama antara sekolah dan rumah merupakan kolaborasi yang elegan, kita butuh keteladanan. Semoga cita-cita melahirkan generasi yang berkarakter tidak akan lama lagi terwujud. ***

Penulis : Dr. H. Muhamad Nurdin
Kepala Seksi PD Pontren Kemenag Kuningan

Advertisement. Scroll to continue reading.
1 Comment

1 Comment

  1. Aang Taufik

    17 April 2021 at 11:29

    Ramadhan hentikan rokokmu, ramadhan hebtikan korupsi, kasih ulasan tentang ini, jgn sampai ada yg korupsi disaat msyarakat lagi susah, akan teriris hatinya

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPD PKS Kuningan terus melakukan penjajakan partai untuk koalisi di Pilkada 2024. PKS yang mengusung sosok Dr Alfan Syafii sebagai bakal...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan telah meninggalkan kita. Namun, nilai-nilai yang diajarkan Ramadhan mesti terpatri dan komitmen untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Sebab tanda...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan bakal segera berlalu, namun kesannya tetap bertahan sepanjang tahun. Hal itu jugalah yang terus dimanfaatkan Karang Taruna Desa Ancaran....

Anything

KUNINGAN (MAS) – Selama bulan suci Ramadan, jumlah pendonor darah dikatakan cenderung menurun. Kondisi ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penurunan energi dan waktu...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Warga Desa Jatimulya Kecmaatan Cidahu, dibuat geger dengan adanya mayat yang berada dalam mobil merah bernopol B 1624 UME. Yang membuat...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah mahasiswa Kuningan yang tergabung di HMKTR (Himpunan Mahasiswa Kuningan Tasik Resik) mengisi kegiatan bulan Ramadhan dengan bakti sosial dengan melakukan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) DPC Kuningan merayakan ulang tahunnya yang ke-49 dengan penuh kebahagiaan dan kebersamaan. Dalam acara yang dipimpin...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga beras di pasaran per hari ini, Senin (1/4/2024), bampaknya bakal membuat emak-emak sumringah. Pasalnya, harga beras terpantau mengalami penurunan. Meski...

Education

KUNINGAN (MASS) – Agenda ngabuburit mahasiswa yang tergabung dalam HMI Cabang Kuningan diisi dengan kajian hukum dan Ham terkait Cyber Crime. Kegiatan diinisiasi Bidang...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Memasuki pekan kedua bulan Ramadhan 1445 H / 2024 M, Forum Komunikasi dan Silaturahmi (FOKUS) Perumahan Grand Amelia menggelar Bazar Ramadhan...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Kabupaten Kuningan baru saja membuka Gerai Z Ifthar Ramadhan 1445 H di halaman Masjid Agung Karomat...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, IRMAS (Ikatan Remaja Masjid) Abu Bakar Sidiq Kelurahan Cigintung Kecamatan Kuningan menggelar Pawai Tarhib Ramadhan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Warga Desa Subang Kecamatan Subang, terutama yang menuju ke arah Kecamatan Cilebak, mengeluhkan akses jalannya yang rusak. Akses utama yang menghubungkan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Sepekan jelang Ramadhan, Senin (4/3/2024), harga beras masih terpantau tinggi. Selain itu, harga daging ayam juga merangkak naik. Sebelumnya, harga daging...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Selain harga beras, cabai, dan telur ayam masih tinggi, ternyata harga daging ayam juga merangkak naik jelang Ramadhan tahun ini. Dari...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Harga beras di pasaran masih tinggi. Karenanya, penyesuaian zakat fitrah yang harus dikeluarkan pada Ramadhan tahun ini, juga terbilang tinggi. Ya,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Pj Bupati Kuningan Drs Dr Raden Iip Hidajat M Pd, angkat bicara soal mahalnya harga beras. Ia mengatakan, secara umum, beras...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Ada yang unik dari tradisi Perelek di Desa Karangbaru Kecamatan Ciwaru tahun ini. Pasalnya, kegiatan mengumpulkan sumbangan di akhir Ramadhan itu,...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Alhamdulillah kita masih diberi kesehatan untuk melaksanakan aktifitas kita sehari-hari, terutama syukur kita bisa dipertemukan dibulan ramadhan tahun ini, semoga senantiasa...

Editorial

KUNINGAN (MASS) – Pekan akhir Ramadhan ini, dimafaatkan semua pihak untuk berbagi kebaikan. Termasuk oleh mahasiswa yang tergabung HIMA FTEK (Fakultas Teknik) Unisa Kuningan,...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Ada yang unik dari kegiatan Ramadhan yang digagas Harapan Pemuda Indonesia (HPI) berkolaborasi dengan Harmoni Anak Negeri (HAN) tahun ini. Pasalnya,...

Education

KUNINGAN (MASS) – Di bulan suci ini, semua berlomba untuk berbuat kebaikan. Hal itu jugalah yang dilakukan mahasiswa STIKes Muhammadiyyah Kuningan akhir pekan kemarin....

Education

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan ini, merupakan bulan yang penuh keberkahan jika diisi dengan kebaikan. hal itu jugalah yang nampak dilakukan Pergerakan Mahasiswa Islam...

Village

KUNINGAN (MASS) – Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Kuningan mengeluhkan munculnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 tahun 2023 tentang Pemberian Tunjangan Hari...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Pada hari ke-5 Ramadhan ini, beberapa harga kebutuhan pokok di pasaran nampak kembali turun. Namun, sebagian justru naik. Per hari Senin...

Law

KUNINGAN (MASS) – Satresnarkoba Polres Kuningan terus melakukan penyisiran dan operasi minuman beralkohol sejak sebelum masuk Bulan Ramadhan awal pekan ini. Kapolres Kuningan AKBP...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Ramadhan, bulan suci kaum muslimin telah tiba dan disambut dengan suka cita. Umat muslim mempersiapkan diri secara fisik dan non fisik...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Kuningan siap menggalakkan kebaikan di bulan Ramadhan ini. DMI Kuningan, melakukannya dengan meluncurkan program...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Berikut jadwal imsakiyah dan shalat 5 waktu di Bulan Ramdhan 1444 H

Religious

KUNINGAN (MASS) – Pawai Tarhib Ramadhan di Kecamatan Garawangi pada Rabu (22/3/2023) kemarin, berlangsung meriah. Kegiatan yang diikuti 700 peserta itu, melibatkan delegasi siswa...

Advertisement