KUNINGAN (MASS)- Program Studi (Prodi) Pendidikan Matematika (PMat) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Kuningan (Uniku) menyelenggarakan kegiatan workshop penyusunan instrumen asesmen kompetensi minimum (AKM) pada hari Sabtu (30/01/2021) secara virtual.
Kegiatan ini dapat terselenggara, berkat adanya kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, MGMP Matematika SMA/MA Kabupaten Kuningan, Sekolah mitra, dan tentunya sama pengurus dari Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika (Himatika).
“Alhamdulillah, pada hari Sabtu Prodi PMat FKIP Uniku sudah menyelenggarakan kegiatan workshop penyusunan instrumen asesmen kompetensi minimum (AKM) secara virtual,” ujar Ketua Prodi Pendidikan Matematika (PMat) FKIP Uniku Muhammad Riyadi, MSi, Senin (01/02/2021).
Kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik, lancar dan sukses karena atas kerjasama dengan beberapa pihak diantaranya adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, MGMP Matematika SMA/MA Kabupaten Kuningan, Sekolah mitra, dan tentunya sama pengurus dari Himpunan Mahasiswa Pendidikan Matematika (Himatika).
Menurutnya, dalam kegiatan workshop diisi oleh beberapa pemateri diantaranya pemateri pertama Dr. Masrukan, M.Si., dari Universitas Negeri Semarang (Unnes) dengan membahas materi asesmen nasional.
“Sedangkan, untuk pemateri yang kedua adalah Wakil Rektor I Uniku Dr Anna Fitri Hindriana MSi dengan membahas penyusunan indikator, kisi-kisi, dan soal literasi membaca dan numerik,” ujarnya.
Dijelaskannya, untuk pesertanya sendiri yang hadir di zoom meeting itu terdiri dari dosen, guru SD, SMP, dan SMA sederajat dan juga mahasiswa yang berjumlah lebih dari 230 peserta.
Pesertanya berjumlah kurang lebih 230 peserta yang terdiri dari dosen, guru SD, SMP dan SMA sederajat dan ada juga mahasiswa dan mahasiswi.
Dikatakannya, kegiatan ini dilatarbelakangi oleh adanya kebijakan Mendikbud tentang pelaksanaan AKM di sekolah.
“Acara ini menjadi kegiatan program studi yang dilaksanakan di akhir kepengurusan periode 2017-2021,” katanya dengan nada mengakhiri percakapan.(agus)
