KUNINGAN (MASS) – Pilkada adalah Agenda Politik yang syarat dengan kepentingan Politik. Dibalik itu semua tersimpan pula kepentingan yang fundamental yaitu menentukan nasib masyarakat Kuningan kedepan. Oleh karena hal itu masyarakat perlu ada kehati-hatian dalam menentukan sikap politik dengan tidak terburu-buru dalam bersikap.
Perlu ada suatu perenungan lebih dalam agar tidak salah bersikap karena akan berakibat buruk terhadap masa depan masyarakat Kuningan. Merujuk pada fenomena yang terjadi dan opini yang berkembang serta isue-isue yang bermunculan bahkan propaganda politik telah berkumandang meramaikan suasana jelang pilkada.
Dari semua yang terjadi ada sisi yang cukup menarik dan menjadi perhatian bersama. Diantara mengemukanya calon-calon yang dipandang telah memenuhi kriteria mumpuni dan memiliki integritas dan beliau telah terdengar ketulusan, niatnya, kebulatan tekadnya serta memiliki kepastian untuk ikut dalam bursa kontestasi pilkada 2024 mendatang.
Sisi lain ada perkembangan yang sangat membanggakan dengan munculnya tokoh-tokoh muda. Hal ini mengindikasikan bahwa tokoh muda Kuningan memiliki kedewasaan berfikir untuk siap menjadi yang terdepan dalam membangun Kuningan.
Pertanyaannya, apakah beliau beliau tokoh muda itu benar benar mau mengorbankan dirinya untuk masyarakat Kuningan? atau cuma sekedar meramaikan suasana, atau cuma cari perhatian, atau hanya menjadi alat konspirasi untuk kepentingan politik kelompok saja.
Jika hanya sekedar itu saya sarankan sudahlah jangan coba mengelabui masyarakat dengan memainkan psikologis masyarakat. Jika seandainya memiliki keseriusan, masyarakat akan merasa bangga terhadap kaum muda yang memiliki keingan untuk jadi pemimpin.***
Penulis : Moh Toha
Pemerhati Politik