KUNINGAN (MASS) – Dugaan keteledoran KPU Kuningan dalam menjalankan tugasnya perihal data pemilih diungkap oleh Bawaslu Kuningan. Ternyata badan pengawas tersebut menemukan banyaknya pemilih ganda untuk Pemilu 2019 nanti. Bahkan ditemukan pula banyaknya orang dengan NIK luar Kuningan yang terdata.
Dari temuan Bawaslu tercatat sedikitnya 14.744 yang masuk data pemilih ganda. Sedangkan orang dengan NIK luar Kuningan mencapai 22.769 orang.
“Kita tadi dalam Rakor Penyempurnaan DPT mempertanyakan data KPU Kuningan dalam DPT,” ujar salah seorang Komisioner Bawaslu Kuningan, Abdul Jalil Hermawan, Selasa (11/9/2018).
Sebelum Rakor Penyempurnaan, KPU belum mengakui adanya data pemilih ganda. Namun setelah Bawaslu membawa data by name by address, akhirnya KPU mau menyandingkan data tersebut.
Pada forum rakor, simulasi dilakukan hingga dibenarkan adanya kegandaan. “Datanya sampai ada 200 halaman yang ganda,” tandas komisioner berbasic wartawan sekaligus akademisi itu.
Diakui Jalil, pleno DPT (Daftar Pemilih Tetap) sudah ditetapkan. Namun karena banyak temuan akan ada pleno DPT ulang nanti pada Kamis (13/9/2018) lusa di RM Lembah Ciremai.
Sekadar diketahui, DPT Pemilu 2019 diambil dari penyempurnaan DPT Pilkada 2018. Sebelumnya ada DPS (Daftar Pemilih Sementara), kemudian jadi DPT dipleno.
Setelah pleno, Bawaslu baru melakukan identifikasi by name by address. Akhirnya ditemukan kegandaan dan pemilih dengan NIK luar Kuningan. (deden)
