KUNINGAN (MASS)– Menyambut tahun baru 2025, masyarakat Kabupaten Kuningan memiliki harapan besar terhadap kepemimpinan baru di daerah ini. Dengan pemimpin baru yang telah terpilih dalam Pilkada 2024, masyarakat optimistis tahun 2025 menjadi lembaran baru untuk menyelesaikan berbagai permasalahan sekaligus mengembangkan potensi yang ada di Kuningan.
Muhammad alfan Maulana, seorang Mahasiswa Jurusan Hukum Universitas Muhammadiyah Kuningan (UMK), menyampaikan harapan besar untuk kemajuan daerah. Tahun baru sekarang merupakan momen bagi Kuningan untuk bangkit. Ia menekankan, Kuningan harus mampu menuntaskan berbagai permasalahan seperti pengangguran, infrastruktur yang belum merata, serta tantangan di sektor pendidikan dan Kesehatan.
“Selain itu, Kuningan juga memiliki banyak keunggulan, mulai dari pariwisata, pertanian, hingga potensi sumber daya manusia yang luar biasa. Pemimpin baru harus mampu mengelola potensi ini dengan inovasi yang berdampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya, Jum’at (3/12/2024).
Ia menjelaskan, Kabupaten Kuningan dikenal dengan kekayaan alamnya yang melimpah, seperti kawasan wisata alam Gunung Ciremai, pemandian air panas, hingga desa-desa wisata yang terus berkembang. Namun, Alfan menyoroti potensi tersebut belum sepenuhnya diberdayakan.
“Selain menyelesaikan masalah, penting juga bagi pemimpin baru untuk menciptakan kebijakan yang mendorong keberlanjutan ekonomi lokal dan memprioritaskan kesejahteraan masyarakat. Ini adalah harapan besar saya di tahun 2025,” jelasnya.
Melalui semangat tahun baru, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung pemimpin baru dalam menjalankan program kerja yang telah dibuatnya. Ia berharap, semua elemen bisa bergotong-royong membangun dan menyelesaikan masalah yang kini dihadapi.
“Meski sekarang kita sedang dihadapkan dengan kondisi keuangan yang belum stabil dengan bukti adanya gagal bayar hingga tunda bayar, kita semua harus bersinergi, baik pemerintah, masyarakat, maupun komunitas, untuk menciptakan Kuningan yang lebih maju dan harmonis,” ajaknya. (argi)