KUNINGAN (MASS) – Adanya seorang gadis sendirian berdiri di bibir jembatan malam-malam membuat warga khawatir. Itu terjadi Sabtu (25/5/2024) malam sekitar pukul 21.00 WIB di Jembatan Jalan Baru Moch Yamin Kertawangunan Sindangagung (dari Terminal Kertawangunan ke arah utara).
“Pas saya lewat jembatan ko saya melihat seorang gadis pake kerudung lagi berdiri menghadap ke sungai. Waktu itu kan jembatannya gelap,” tutur seorang pengendara motor, Rijal, yang melaju dari arah utara ke selatan.
Meski sudah melewati jembatan, Rijal mencoba putar balik guna memastikan. Ternyata memang seorang gadis. Ia kemudian mencoba mencari pertolongan kepada para pegawai pencucian mobil Andini yang lokasinya tak jauh dari jembatan.
“Bareng sama mereka, kami coba hampiri gadis tersebut. Kita tanyai, lagi ngapain ko sendirian di pinggir jembatan. Pulangnya kemana, cepet pulang. Tapi gadis tersebut tidak menjawab sepatah kata pun,” tuturnya lagi.
Lantaran khawatir terjadi sesuatu, Rijal kemudian melaporkannya ke UPT Damkar Satpol PP. Tanpa menunggu lama, unit tersebut menerjunkan 4 anggotanya ke lokasi.
Rupanya di lokasi itu pun sudah ada anggota kepolisian dari Polsek Garawangi dan Lebakwangi. Seperti Bripka Deden, Aipda Hendrik dan juga Kapolsek Garawangi, AKP Dede K.
“Pas tim kami ke lokasi, gadis tersebut sudah aman di warung sebelah barat terminal bersama pihak kepolisian. Diketahui ia warga Desa Kutaraja Kecamatan Maleber,” ungkap Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan, Andri Arga Kusumah SE.
Gadis ini berinisial A yang usianya masih 17 tahun. Sayangnya ia sedikit bicara sehingga agak kesulitan dalam mengorek informasi. Setelah berkoordinasi untuk mengetahui alamatnya, tidak lama kemudian pihak kepolisian mengantarkan gadis tersebut ke rumah orang tuanya di Kutaraja Maleber.
“Setelah mengumpulkan data / informasi dan perkara tersebut ditindaklanjuti pihak kepolisian, anggota (Damkar, red) meninggalkan lokasi TKP pukul 22.15 WIB,” jelas Andri. (deden)
