KUNINGAN (MASS)- Penemuan mayat Andi (29) warga Desa Tembong di hutan Perhutani di Blok Citameng Dusun Sindangmulya Desa Pakembangan Kecamatan Garawangi menggegerkan warga setemmpat.
Warga banyak merasa heran ada orang yang menjamah lokasi tersebut. Selama ini lokasi tersebut dikenal anggker dan jarang dijamaah orang.
“Wajar dikenal anggker karena memang jarang dijamaah warga. Dengan begitu, keberadaan mayat baru diketahui Selasa tanggal 7 September 2021 pukul jam 11.50 WIB,” ujar Kades Pakembangan O Sukarsa, Selasa (7/9/2021).
Sekadar diketahui mayat ditemukan oleh Asnen pada saat akan mencari rumput dan diketemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Setelah itu Asen memberitahukan kepada Anjar ( perangkat desa) perihal penemuan mayat tersebut. Setelah itu Anjar memberitahukan kepada pihak Polsek Garawangi.
Setelah dilakukan pengecekan oleh Inafis tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan, dan pihak keluarga tidak menginginkan untuk dilakukan otopsi.
Selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga. Istri dan keluarga korban sangat terpukul dengan kejadian ini , mereka tidak menyangka setelah hilang selama 40 hari Andi temukan tak bernyawa.
Pada saat tanggal 10 Juli Andi pergi keluar rumah, korban pamit ke istrinya untuk menyabit rumput.
Dari kabar kondisi saat itu korban sedikit labil karena banyak pikiran. Selama 40 hari berbagai cara dilakukan, bahkan bukan hanya menyisir semua bukit yang ada disekitar desa, tapi juga berdoa dan juga meminta bantuan orang pintar. (agus)