KUNINGAN (MASS) – Petugas kamar mayat RSUD 45 Wawan mengatakan, pasca terjadi kecelakaan tunggal yang menyebabkan korban meninggal di tempat , jenazah langsung dibawa ke RSUD 45 Kuningan.
“Iya sudah di kamar jenazah. Dari informasi rem-nya blong tiba-tiba gas jalan sendiri, dan manbrak tembok” ujarn Wawan, Rabu malam.
Dikatakan, yang membuat kornan meninggal dunia karena luka dibagian kepala sangat parah dan darah pun berceceran.
Dari informasi yang dihimpun kuninganmass.com, kecelakaan tunggal ini terjadi akibat motor menabrak tembok pinggir jalan.
“Iya, tadi infonya kejadian sekitar jam 5.30 sore,” ujar Riki, pemuda Cigugur.
Diterangkan Riki, dari informasi yang beredar di masyarakat bahwa pengendara motor sedang dari arah Koramil hendak ke arah tanjakan dablu.
Sekedar informasi Insiden kecelakaan lalu lintas terjadi tanjakan dablu Kelurahan/Kecamatan Cigugur pada Rabu (26/1/2022) pukul 17.30 WIB.
Kecelakaan tersebut merupakan laka lantas tunggal yang melibatkan sepeda motor Suzuki FU ( tanpa plat nomor dan identitas lain ).
Motor itu dikemudikan oleh Apid (35) yang nerupakan buruh harian lepas. Korban merupakan warga Blok Karang Asem RT 03/01 Desa/Kelurahan Babakan, Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon.
Menurut Kapolsek Cigugur AKP Maman Hermana korban berboncengan dengan Sahrul Ramadan (20) yang alamatnya sama dengan Apid dan mengalami Laka tunggal/ menabrak tembok Ruko di sebelah barat tanjakan Dablu.
“Akibat kejadian tersebut Apid meninggal dunia di TKP. Sedangka yang dibonceng SSahrul Ramadan mengalami luka ringan,” ujarnya.
Korban lanjut Maman dibawa ke RSUD 45 Kuningan. Kasus ini kini ditangani bagian lantas Polres Kuningan.
Sementara itu, saking kerasnya motor menabrak darah segar bercecran. Insiden ini merupakan yang kesekian kalinya terjadi di lokasi tersebut. (eki/agus)
.
