Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Netizen Mass

Kok Bupati Terpilih Kurang Memahami Potensi Daerah Sendiri?

KUNINGAN (MASS) – Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan terpilih, Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani, dipastikan akan digelar pada bulan depan, Februari 2025.

Kepastian ini muncul setelah Komisi II DPR RI bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi Pemilihan Umum (KPU RI), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu RI), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP RI) menyepakati jadwal pelantikan serentak bagi kepala daerah hasil Pemilihan Serentak Nasional 2024.

Akan tetapi ada hal yang menjadi pembahasan adalah pasca ditayangkannya sebuah video perbincangan di media sosial atau kanal YouTube yaitu antara Gubernur Jawa Barat yakni Kang Dedi Mulyadi dengan Bupati terpilih Kabupaten Kuningan yakni Dian Rahmat Yanuar.

Dalam video tersebut terlihat bahwa Kang Dedi Mulyadi menanyakan tentang kondisi dan potensi Kabupaten Kuningan, akan tetapi Pak Dian selaku Bupati terpilih seakan kurang memahami tentang kondisi daerahnya sendiri, sedangkan Kang Dedi yang notabenenya seorang Gubernur yang lebih tau tentang potensi Kuningan.

Bahkan ketika Kang Dedi menanyakan prihal Sapi Pasundan saja Pak Dian tidak mengetahuinya sama sekali, dan ini menjadi timbul pertanyaan publik, bahwa sosok Bupati Kuningan terpilih tidak mengetahui wilayah maupun potensi daerahnya.

Kemudian banyak yang beranggapan bahwa Pak Dian selama menjabat di pemerintahan selama ini tidak pernah belusukan ke daerah pelosok, dan seandainya berkunjungpun itu ketika saat pencalonan atau masa kampanye ketika ada kepentingan untuk meraih suara masyarakat.

Saya sepakat apa yang dikatakan Kang Dedi Mulyadi, bahwasanya Kuningan ini sangat potensi dan di bilang memiliki paket komplit, dari mulai masyarakat yang ramah, wisata yang menjadi daya tarik wisatawan, sejarah, kuliner, dan kondisi alam yang masih asri.

Seharusnya Kepala Daerah benar-benar mempelajari segala hal termasuk yang terpenting kondisi daerahnya dan segala potensi yang ada, dan Kepala Daerah juga mampu memikirkan bagaimana cara mengemas pariwisata daerah menjadi lebih baik lagi sehingga mampu menarik wisatawan khususnya di Kuningan.

Perlu diketahui dalam Undang-Undang Pemerintahan Daerah (UU Pemda) telah tertulis dengan jelas bahwa pemerintahan daerah dibentuk untuk mengurus urusan wajib dan urusan pilihan. Jadi, hakikatnya pemerintahan daerah harus mengutamakan urusan wajib dari pada urusan pilihan.

Pemimpin daerah harus mempunyai pengetahuan untuk mengelola daerahnya, dari persoalan ekonomi, pembangunan manusia, pengelolaan keuangan, hingga pengelolaan sumber daya alam maupun sumber daya manusia birokrasinya. Dia harus paham akan potensi pertumbuhan perekonomian daerahnya. Mempunyai sense of entrepreneur sehingga mampu mengembangkan usaha BUMD dan usaha-usaha baru lainnya.

Selain itu,  Kepala Daerah wajib mengetahui potensi daerahnya, dan segala persoalan dan permasalahan yang harus di hadapi, memberikan solusi yang membuat kemajuan daerah, bukan hanya formalitas semata tanpa adanya konsep dan gagasan yang di bawa.

Sangat prihatin ketika seorang Kepala Daerah tidak memahami tentang kondisi wilayahnya, dan jangan sampai Bupati Kuningan hanya menjadi formalitas  untuk memimpin Kuningan, dan terpaksa hanya untuk memenuhi birahi politik semata.

 

Penulis: Fery Rizkiana Tri Putra

Wakil Bendahara Umum HMI BADKO JAWA BARAT

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga komoditas cabai dan bawang terpantau mengalami kenaikan di 10 hari jelang berakhirnya Bulan Ramadhan, Kamis (20/3/2025) ini. Bahkan, kenaikan untuk...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Korban anak hanyut dari Sungai Cikadongdong Desa Sadamantra Kecamatan Jalaksana, Akbar (10), masih belum ditemukan sampai pencarian terakhir pada Rabu (19/3/2025)...

Education

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) bersama Keluarga Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kuningan menggelar acara silaturahmi dan buka bersama pada Rabu (19/3/2025)...

Health

KUNINGAN (MASS) – Pasca melakukan inspeksi mendadak ke Puskesmas Darma, dan mendapati banyaknya keluhan layanan kesehatan, Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pencarian korban anak hanyut di anak Sungai Cikadongdong Desa Sadamantra Kecamatan Sadamantra, masih belum membuahkan hasil. Pada pencarian terakhir, atau hari...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ancaman serta desakan soal pembubaran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kuningan yang belum memberi kontribusi signifikan pada PAD (Pendapatan Asli Daerah),...

Health

KUNINGAN (MASS) – DPD PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia) Kabupaten Kuningan memperingati HUT ke-51 PPNI dengan menggelar berbagai kegiatan berupa pengabdian masyarakat. Kegiatan berfokus...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan baru saja meluncurkan layanan pengaduan masyarakat, Lapor Kuningan Melesat. Layanan aduan ini dihadirkan Pemkab Kuningan melalui Dinas Komunikasi...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Forum Remaja Masjid Baitus Sa’adah Cijagamulya (Formas BC) Kecamatan Ciawigebang kembali menggelar program tahunan di bulan puasa, Gema Ramadhan Feast 5.0...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pencarian korban anak hanyut di anak Sungai Cikadongdong Desa Sadamantra Kecamatan Jalaksana, bakal dilanjutkan kembali hari ini, Selasa (18/3/2025). Pasalanya, pencarian...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Muhammad Azka Pratama, warga Dusun Cimanggang RT 06 RW 14, yang tenggelam di Bendungan Cinangka, Sungai Citaal, akhirnya ditemukan pada Senin...

Government

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan secara tegas menolak pembahasan Rancangan Undang-Undang TNI (RUU TNI) yang sedang dibahas oleh DPR RI...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Pasca viralnya video tumpukan sampah di area Pasar Baru Kuningan, Bupati Kuningan Dr. Dian Rachmat Yanuar, M.Si juga ikut kesal. Pasalnya,...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Belum selesai pencarian anak hanyut di Desa Sadamantra – Jalaksana, musibah yang serupa juga terjadi di Desa Ciwaru Kecamatan Ciwaru, Minggu...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pencarian anak 10 tahun yang diduga tergelincir dan terbawa arus Sungai Cikadongdong terus dilakukan. Bahkan, pada hari Minggu (16/3/2025) kemarin, pencarian...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Sekitar 70 anak mulai dari tingkat SD sampai SMP di Desa Pakembangan Kecamatan Garawangi, menunjukkan antusiasnya mengikuti kegiatan pesantren kilat Ramadhan...

Health

KUNINGAN (MASS) – PC PMII Kabupaten Kuningan melalui sekertarisnya Manarul Hidayat, menyebut ada ketidakseimbangan antara tingginya alokasi anggaran untuk sektor kesehatan dan kualitas pelayanan...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Warga Desa Sadamantra Kecamatan Jalaksana, digegerkan dengan insiden yang diduga dialami salah satu anak usia 10 tahun, hanyut. Anak yang diduga...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Hujan intensitas sedang sampai lebat mengguyur sekitar 5 jam lamanya di Desa Singkup pada Jumat (14/3/2025) kemarin, menyebabkan TPT longsor. Longsor...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Puluhan anak yatim nampak sumringah dan senyum lebar saat ngabuburit bareng prajurit TNI Kodim 0615/Kuningan, dengan berkeliling kora Kuningan menumpangi delman...

Government

KUNINGAN (MASS) – Di tengah pekan ini, Wakil Bupati Kuningan Hj Tuti Andriani SH M Kn, melakukan kunjungan ke dua rumah rusak dan tak...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan kembali menggelar pembagian food bank di Daerah Pemilihan (Dapil) 3, tepatnya...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ratusan calon ASN PPPK Kabupaten Kuningan, menggelar aksi berupa audiensi ke Gedung DPRD Kabupaten Kuningan, Jumat (14/3/2025) siang tadi. Bukan tanpa...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Berwakaf sekarang semakin mudah dan murah dengan adanya wakaf uang. Pondok Pesantren Terpadu Al-Multazam ingin menjadi bagian dari gerakan wakaf melihat...

Government

KUNINGAN (MASS) – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang tak kunjung menunjukkan performa baik, bakal dibubarkan. Pesan tegas itulah yang muncul dari Bupati Kuningan...

Economics

KUNINGAN (MASS) –  Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia (BAZNAS RI) baru saja meluncurkan ZCorner Ramadhan di Kabupaten Kuningan, tepatnya Desa Timbang Kecamatan...

Advertisement