“Kobong” Jadi Prioritas Pembangunan Pondok

SUBANG (MASS) – Pendidikan adalah tugas bersama sepanjang hayat. Pendidikan merupakan pintu awal dari peradaban yang maju, tapi lebih utama lagi, pendidikan merupakan gerbang peradaban yang bermoral. Begitupun pendidikan keagamaan, pondok pesantren.

Pondok merupakan tradisi lama dalam pendidikan di Indonesia. Bisa jadi, pendidikan pertama yang terlembagalan, dan menghasilkan lulusan yang ikut membentuk karakter bangsa.

Di Kuningan, pondok pesantren cukup banyak. Salah satunya adalah pondok pesantren Al Istiqomah di Dsn Manis RT RW 12/03, Desa Subang, Kecamatan Subang, Kabupaten Kuningan, yang sudah lebih dari 23 tahun mengabdi dan mengayom masyarakat.

Pondok yang diasuh oleh Ustdzah Lelah Nurlailah ini, telah lama menjadi Lembaga Pendidikan Islam dengan berlandaskan Al quran Hadits qiyas dan ijma. Tak lelah terus mendidik santri (murid di pesantren) agar menjadi orang yang berilmu, beriman dan bertaqwa.

Dari penuturan pimpinan pondok, Ustadzah Laela, saat ini, keberadaan pondok tersebut menampung hampir 200 santri setiap tahunnya. Malahan, dengan perkembangan dan meningkatnya kepercayaan masyarakat, kedatangan santri di pondok pesantren terus bertambah, sedangkan asrama dan fasilitas yang tersedia terbilang masih minimalis.

“Makanya, kita akan prioritaskan bangun kobong (asrama) putri, ruang kelas dan kamar mandi,” ujarnya Rabu (2/10/2019).

Saat ini, menurutnya, kebutuhan kobong merupakan yang paling penting, karena menyangkut ketersediaan tempat tinggal santri.

“Perkiraan kita butuh sekitar Rp.360.000.000. (tiga ratus enam puluh juta rupiah), dan sampai saat ini, kita masih swadya, dari orang tua santri, alumni, dan masyarakat,” ujarnya menambahkan.

Dari keterangannya, saat ini dana yang sudah terkumpul sekitar Rp. 70.000.000 (tujuh puluh juta rupiah) dan masih defisit Rp.290.000.000. (dua ratus sembilan puluh juta rupiah.

Salah satu santri senior, Supriatna mengharapkan pembangunan ini bisa berjalan lancar, dan banyak mendapat dukungan.

“Tentu akan sangat terbantu jika kami mendapat banyak doa dan dukungan dari banyak pihak, swasta bahkan pemerintah, dan ke depan, pesantren ini bisa menjadi tempat yang barokah, bisa diisi oleh para santri, melahirkan generasi yang berilmu beriman dan bertaqwa,” pungkasnya.

Untuk diketahui, pembangunan pondok baru saja dilaksanakan beberapa minggu belakangan, dan masih berlanjut sampai selesainya pembangunan.

Pembangunan pondok juga terbuka menerima donasi daari berbagai pihak. Untuk Info donasi dan pondok bisa menghubungi 0813 2432 6624 atau langsung donasi ke nomer rekening BRI 4286 01 009109 53 2 atas nama Ponpes Alistiqomah. (Eki/trainee)