KUNINGAN (MASS) – Delapan mahasiswa KKN-T Inovasi IPB University di Desa Trijaya Kecamatan Mandirancan, bersama Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) serta Balai Besar Pengujian Penerapan Produk Kelautan dan Perikanan (BBP3KP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia, mengajak masyarakat untuk mengonsumsi ikan.
Melalui program GEMARIKAN (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan) yang digelar pada Sabtu (20/7/2024) kemarin di aula Kantor Balai Desa Trijaya itu, Nampak diikuti antusias oleh masyarakat yang memiliki anak, khusunya yang berumur 0-5 tahun.
Program tersebut, diselenggarakan untuk mengenalkan berbagai macam olahan produk berbahan dasar ikan kepada masyarakat. Ikan dianggap bahan pangan yangmemiliki beragam manfaat bagi tubuh. Melalui acara ini, diharapkan masyarakat Desa Trijaya, khususnya para orang tua, dapat mengolah ikan menjadi hidangan yang menarik bagi anak-anak sehingga tingkat konsumsi ikan pada kalangan anak-anak dapat meningkat.
Kegiatan GEMARIKAN mendapatkan sambutan yang positif dari masyarakat Desa Trijaya. Kepala Desa Trijaya, Wihanto, berharap melalui sosialisasi ini, permasalahan stunting yang saat ini tengah jadi fokus pihak desa, bisa diatasi.
“Saya harap melalui kegiatan GEMARIKAN ini dapat memberikan edukasi kepada seluruh warga mengenai manfaat mengonsumsi ikan. Selain itu, permasalahan stunting yang sedang menjadi fokus utama pemerintahan desa juga diharapkan dapat diatasi dengan peningkatan konsumsi ikan. Saya harap dengan adanya acara GEMARIKAN yang berkolaborasi langsung dengan KKP ini, masyarakat bisa lebih teredukasi mengenai manfaat mengonsumsi ikan untuk mengatasi masalah stunting,” ujarnya.
Senada, perwakilan dari PDSPKP KKP RI, Cynthia Aryshandy, dalam kesempatan itu memberikan sosialisasi mengenai pentingnya ikan bagi kesehatan untuk membangun tubuh yang kuat dan sehat.
“Ikan memili kandungan nutrisi yang sangat baik bagi tubuh. Ikan mengandung protein, lemak, mineral, dan vitamin yang berlimpah. Jika dibandingkan dengan produk hewani lainnya seperti daging sapi dan ayam, ikan memiliki harga yang relatif murah tapi dengan nutrisi yang tinggi,” kata Cynthia.
Selain sosialisasi, acara GEMARIKAN juga menyertakan demonstrasi pengolahan produk ikan menggunakan mobil Alih Teknologi dan Informasi (ATI) yang dipraktekan Erwin Maulana selaku pihak BBP3KP. Demonstrasi ini menampilkan cara pembuatan “Kaki Naga” yang berbahan dasar ikan nila. Erwin Maulana mengajak peserta yang hadir untuk turut serta dalam demonstrasi, menjadikan acara lebih interaktif dan menyenangkan. Setelah itu, semua peserta dapat mencicipi hasil olahan “Kaki Naga” yang telah jadi.
Selain itu, selama kegiatan juga banyak sekali merchandise yang diberikan oleh KKP bagi seluruh peserta. Para peserta mendapatkan leaflet berisi aneka resep olahan ikan dan totebag berisi tumblr. Sementara itu, ketika sesi sosialisasi, para peserta yang aktif mendapatkan hadiahberupa kaos dan tas. (eki)