KUNINGAN (MASS) – Suasana haru dan khidmat menyelimuti Pondok Pesantren Husnul Khotimah pada pagi Idul Fitri 1446 H. Lantunan takbir dan tahlil menggema, mengiringi ratusan jamaah yang hadir untuk melaksanakan shalat Idul Fitri. Diantara jamaah, terlihat keluarga besar H. Ibrahim Sukanta, para ustadz beserta keluarga, dan masyarakat sekitar yang tidak mudik.
Muhammad Fathi Mubarok, Lc., dalam khutbahnya, mengajak seluruh jamaah untuk memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya. Ia menekankan bahwa rasa syukur yang diungkapkan bukan sekadar atas pakaian baru atau hidangan lezat, melainkan atas hidayah yang telah Allah berikan selama bulan Ramadhan.
“Allah SWT berfirman, bahwa kita bertakbir sebagai ungkapan syukur atas hidayah yang telah Allah berikan, khususnya di bulan Ramadhan. Hidayah yang memungkinkan kita untuk berpuasa sebulan penuh, membaca Al-Quran, melaksanakan tarawih, dan tahajud,” tutur Ustadz Fathi.
Ia juga menyoroti keindahan bahasa Al-Quran dan hikmah di balik diturunkannya dalam bahasa Arab. “Bahasa Arab dipilih karena kekayaan makna, struktur yang kuat, dan fleksibilitasnya dalam menyampaikan nilai-nilai Islam. Dengan memahami bahasa Arab, kita dapat lebih meresapi makna Al-Quran dan mengamalkan pesan-pesannya dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Ustadz Fathi kemudian memberikan contoh keindahan bahasa Al-Quran melalui surat Al-Fatihah, khususnya pemilihan kata “ash-shirath”. “Ihdinas shiratal mustaqim,” ucapnya, yang berarti “Tunjukilah kami jalan yang lurus.”
Usai shalat Idul Fitri, para jamaah saling bersilaturahmi, bermaaf-maafan, dan menikmati hidangan yang telah disiapkan. Suasana keakraban dan kebahagiaan terpancar dari wajah setiap orang.
Dalam sambutannya, Kyai Mulyadin, Lc., pimpinan pondok, menyampaikan selamat Hari Raya Idul Fitri dan mengajak seluruh jamaah dan sivitas Husnul Khotimah untuk menjadikan momen libur idul fitri ini sebagai ajang silaturahmi dan berbagi kebahagiaan.
“Mari momentum ini kita jadikan momen silaturahmi, berbagi kebahagiaan dengan saudara kerabat dan sesama. Salah satu anjuran dari Rasulullah adalah idkhalussurur kepada saudara saudara kita.” Katanya.
Beberapa jama’ah yang hadir mengungkapkan kebahgiaanya pada idul fitri kali ini. Ustadz Basuki Ahmad Danuri, Lc., misalnya, ia bersyukur dapat melaksanakan shalat Idul Fitri bersama keluarga, para asatidz, dan jamaah lainnya. Ia juga mendoakan kesuksesan dan keberkahan bagi Husnul Khotimah.
Begitu juga Hj. Mahmudah, M.Pd., anggota DPRD Kuningan, mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada masyarakat Kuningan dan keluarga besar Pondok Pesantren Husnul Khotimah. Ia juga berharap Kuningan semakin sukses dan maju.
Sementara, Najdan, seorang santri MTs, mengungkapkan kekagumannya atas suasana lebaran di Husnul Khotimah, terutama hidangan opor dan ketupat yang menurutnya luar biasa.
Selaku Kepala Divisi Humas dan Dakwah, H. Imam Nur Suharno, berharap agar suasana kebersamaan dan kekeluargaan yang terjalin terjaga hingga ke surga. Amin. (deden)
