Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Education

Kadis Pendikbud Jamin Tidak Ada Pungli

KUNINGAN (Mass)- Kadis Pendikbud Kabupaten Kuningan Dr H Dian Rahmat Yanuar MSi  menjamin dilembaga yang dipimpinya tidak ada pungli. Hal ini setelah dilakukan sosialisasi Saber Pungli kepada 300 peserta di Hotel Horison Tirtasanita Cilimus.

Peserta yang hadir berasal dari para kepala sekolah baik SD,SMP dan SMA. Kemudian, kepala UPTD dan pegawai yang ada di lingkup Pendikbud.

“Para kepala sekolah dan jajaran yang lainnya sekarang semakin paham setelah mengikuti sosialisasi ini. Mereka mengetahui mana yang pungli dan tidak. Ini penting agar mereka bisa bekerja secara optimal,” ucap Dian kepada awak media usai menggelar sosialisasi Saber Pungli, Selasa (14/3/2017).

Ia memberikan contoh harus bisa membedakan mana yang disebutkan pungli dan sumbangan. Sebagai contoh ketika sekolah membutuhkan WC. Sedangkan dalam aturan tidak ada alokasi dana untuk WC.

Tentu pihak sekolah dan komite lanjut dia,  bisa merundingkan masalah ini, dimana para orang tua bisa memberikan sumbangan sesuai dengan kemampuan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Sumbangan itu tidak dipatok. Sedangkan pungli disamaratakan baik yang kaya maupun yang miskin. Ini yang harus dipahami. Pemeritah pun sudah mengatur dengan adanya Permendagri No 75 Tahun 2016,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Dian juga menegaskan  bahwa pihaknya menjamin pada saat penerimaan siswa baru (PSB) tidak ada permainan, baik menjual “bangku” ke siswa atau pun pungli. Apabila ada yang seperti itu segera laporkan dan akan ditindak tegas.

Megenai insiatif pelaksanaan sosialisasi lebih dulu dari SKPD lain. Menurut mantan Kepala Bappeda itu, bukan karena Pendibud SKDP rawan pungli tapi lebih kearah kegiatan ini sangat penting.

“Saya kira yang lain sudah melaksanakan tapi ternyata kita yang pertama,” tandasnya Dian yang menyebutkan narasumber kegiatan sosialisasi dari Tim Saber Pungli Kuningan.

Sementara itu, Bupati Kuningan H Acep Purnama MH yang membuka acara ini sangat menyambut positif. Pasalnya, dengan adanya kegiatan maka para pegawai akan lebih tenang dan mengetahui mana yang disebut pungli atau tidak.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Mereka akan mengetahui mana-mana saja batasan dari pungli. Dan ketika dibeberkan oleh tim Saber Pungli banyak yang paham,” tandasnya.

Dalam kesempatan itu Acep berharap kegiatan ini bisa diikuti oleh SKPD yang lain. Pasalnya, mereka pun harus paham apa itu pungli dan bagaiman yang tidak masuk kategori pungli. (agus)

 

 

 

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Business

KUNINGAN (MASS) – Pada Selasa (8/4/2025) sejak pukul 14.00 WIB sampai pukul 19.00 WIB, warga Desa Cijagamulya Kecamatan Ciawigebang dan sekitarnya terpaksa menjalani aktivitas...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Korban penusukan di Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung, Sarmedi (69), masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU Rumah Sakit Umum 45 Kuningan....

Health

KUNINGAN (MASS) – Diputus cinta, ternyata bisa jadi trauma yang mendalam, bahkan sampai gangguan jiwa. Hal itulah yang dialami AJ (20) pemuda dengan gangguan...

Nasional

MAJALENGKA (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan berkomitmen menjadi bagian bagian ketahanan pangan nasional. Hal itu disampaikan Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Keluarga Besar Alumni (Kabumi) Ikatan Mahasiswa Kuningan (IMK) Wilayah Cirebon menggelar acara Halal Bihalal dalam rangka merayakan Idulfitri 1446 Hijriah. Kegiatan...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Semangat kebersamaan dan sportivitas mewarnai Turnamen Festival Fajar Mandiri Cup ke-2 yang digelar pasca-Lebaran. Acara yang diinisiasi oleh para pemuda setempat...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kendaraan baik roda 2 maupun roda 4, kini sudah bisa melintas di jalur Cipasung – Subang yang tertimpa longsor, tepatnya Desa...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Keponakan yang tusuk paman di Desa Taraju Kecamatan Sindangagung, Minggu (10/4/2025) kemarin, ternyata dilatarbelakangi sakit hati. Pelakunya penusukan adalah MM (24)...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Rencana Pemerintah Kabupaten Kuningan menamai jalan lingkar utara kuningan dengan nama Jalan Eyang Hasan Maolani mendapat banyak respon positif, meskipun ada...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Nasib nahas menimpa Sarmedi (69), warga Blok Pasir Kondang, RT 6 RW 1, Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung. Ia menjadi korban penusukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Setelah mengalami kenaikan tajam menjelang Hari Raya Idul Fitri -Lebaran-, harga komoditas pangan di pasaran terpantau berangsur mulai normal kembali, Senin...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ketua Umum Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kuningan, Moh Agung Tri Sutrisno SH, resmi mengundurkan diri dari jabatannya baru-baru ini, tepatnya...

Anything

CIREBON (MASS) – Hari-hari pasca Lebaran selalu diwarnai dengan membanjirnya pemudik yang kembali ke kota-kota besar setelah merayakan Idul Fitri di kampung halaman. Di...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Paris Saint-Germain (PSG) menang tipis 1-0 atas Angers pada lanjutan pekan ke-28 Liga Prancis di Stadion Parc des Princes, Sabtu (5/4/2025)...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ikatan Pelajar dan Mahasiswa (IPMK) Yogyakarta kini punya ikatan alumni.  Wadah silaturahmi alumni itu tebentuk dalam kegiatan halal bihalal yang digelar...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Pulang dari perantuan, Komunitas Barudak Jalatrang (BAJA) Kecamatan Cilebaak mengisinya dengan berbagai kegiatan yang diselenggarakan di desanya. Kegiatan digelar sekaligus merayakan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sudah lima tahun, Arip Kurnia Gunawan (57) menderita penyakit stoke. Ia tinggal bersama sang anak, Intan (34) yang juga harus rutin...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan melalui Kepala Bidang Prasarana dan Perparkiran M Khadafi Mufti, berang karena komponen PJU (Penerangan Jalan Umum) di...

Government

KUNINGAN (MASS) – Selain takziah kepada almarhum Oyo Sutraryo, sang paman, Menteri Perhubungan RI saat ini, Dudy Purwagandhi putra daerah asal Desa Purwasari, Kecamatan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang dari mantan anggota DPRD Kabupaten Kuningan, Oyo Sukarya yang juga Ketua Kontak Tani Nelayan...

Tourism

KUNINGAN (MASS) – Memasuki H+3 Lebaran, sejumlah tempat wisata di wilayah Palutungan dan sekitarnya mulai dipadati pengunjung. Baik wisatawan dari dalam kota maupun luar...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 19 anak di Dusun Pabuaran Desa Galaherang Kecamatan Maleber didampingi keluarga serta ditonton masyarakat, mengiktui khitanan massal yang digelar pemuda-pemudi...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Menang tipis 1-0, Liverpool semakin nyaman di puncak klasemen liga Inggris. Kemenangan ini sekaligus menjaga jarak dari peringkat dua Arsenal. Pada...

Religious

KUNINGAN (MASS) – KH Eyang Hasan Maolani adalah seorang tokoh agama Indonesia pada masa penjajahan Kolonial Belanda sekitar abad ke-19. Hasan Maolani dikenal masyarakat...

Nasional

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan operator jalan tol telah menyiapkan sejumlah strategi rekayasa lalu...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Barcelona memastikan tempat di final Copa del Rey setelah menaklukkan Atletico Madrid 1-0 pada leg kedua semifinal di Riyadh Air Metropolitano,...

Advertisement