KUNINGAN (MASS) – Sedikitnya 140 orang mengikuti Pelatihan Juru Sembelih Halal dan Manajemen Qurban. Kegiatan ini diselenggarakan DPD Juleha (Juru Sembelih Halal) Kabupaten Kuningan.
Dalam sehari penuh bertepatan dengan Hari Lahirnya Pancasila 1 Juni, peserta mengikuti pelatihan di Aula bawah Masjid Agung Syiarul Islam. Dengan penuh antusias, mereka belajar teori dan praktek dari para ahlinya.
“Pelatihan ini menginjak tahun ke 4 yang kami gelar secara rutin. Dalam 3 tahun terakhir kami laksanakan secara online karena kondisi Covid,” kata Ketua Juleha, Ade Kurniawan.
Sebetulnya, imbuh Ade, jumlah peserta yang ditargetkan hanya 50 orang. Namun ternyata animo begitu tinggi hingga pendaftar mencapai 2 kali lipat. Bahkan pada hari pelaksanaan, pendaftar masih berdatangan.
“Akhirnya tercatat jumlah peserta sebanyak 140 orang dan hadir dari berbagai kalangan baik pengurus DKM, panitia qurban desa, praktisi, profesional, kyai, ustad dan lainnya,” sebutnya.
Ade bersyukur kegiatan berlangsung lancar. Ia berterimakasih kepada banyak pihak yang telah mau bergandengan tangan menyukseskan pelatihan.
“Pelatihan ini berawal dari ide kolaborasi Juleha Kuningan dengan DMI Kabupaten Kuningan, MUI Kabupaten Kuningan dan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kuningan, dalam rangka mewujudkan arah kebijakan pemerintah Indonesia menjadikan negara ini pusat halal dunia,” ungkapnya.
Menurut Ade, kolaborasi kegiatan ini akan memperkuat kerjasama dalam memujudkan visi edukasi sembelih halal yang benar mengingat momen Idul Qurban semakin dekat.
“Dengan adanya kegiatan ini masyarakat tercerahka dan terlatih dalam menangani hewan kurban dengan standar SKKNI dari pemerintah,” tukasnya.
Dalam pelatihan ikut hadir dalam mengisi materi Ketua MUI Kabupaten Kuningan KH Drs Dodo Syarif Hidayatullah MA memberikan materi fiqh qurban. Lalu pemateri kedua Drh. Inda Darmansyah yang mengisi materi kesrawan.
Sedangkan materi praktek diisi kawakan Ketua DPW Jabar Juleha, Ustad Yusuf SZ As Sidiqie dan Ust Abdul Karim tentang peralatan Sembelih.
Acara ini pun turut dihadiri dewan pembina dan unsur lembaga yang menyupport kegiatan ini, baik dari unsur pemerintah daerah, Kemenag Kuningan, Diskanak, MUI, DMI, PD Muhamadiyah, PCNU, Baznas, BKPRMI, Lembaga perbankan BSI, Muamalat serta kontribusi besar para pemberi sponsor dari Pakuwon Farm, Susu Kambing Real Goat, Hima Farm, Kamgul Kang Demul dan Kabsun Aqiqah.
Dalam kesempatan itu, Dr H Ugin Lugina berharap kegiatan ini akan terus terlaksana tiap tahun dan bisa diteruskan ke level kecamatan dan desa se Kabupaten Kuningan. Sehingga jaminan makanan halal membuat tenang masyarakat Kuningan. (deden)
