KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan tengah menjalankan kebijakan baru yang menetapkan jam malam bagi pelajar, berlaku mulai pukul 21.00 hingga 04.00 WIB. Kebijakan itu merupakan bagian dari program pembinaan karakter bertajuk Anak Indonesia Hebat, yang bertujuan membentuk kebiasaan hidup sehat, disiplin, dan bertanggung jawab sejak usia dini.
Pada podcast Kuningan Mass yang tayang Rabu (18/6/2025), Dr. Udin Khaerudin, M.Pd, selaku Kasi Kurikulum dan Penilaian SMP Disdikbud Kuningan, menjelaskan jam malam pelajar bukan sekadar larangan keluar malam, melainkan bagian dari upaya kolektif untuk menciptakan lingkungan tumbuh kembang anak yang lebih baik.
“Ini bukan hukuman, tetapi perlindungan. Kita ingin anak-anak memiliki jam istirahat cukup, bebas dari pengaruh negatif di luar rumah pada malam hari, dan siap belajar dengan baik keesokan harinya,” ujarnya.
Penerapan jam malam itu tidak berjalan sendiri. Sekolah, pemerintah desa, dan orang tua dilibatkan secara aktif. Sekolah berperan dalam menyosialisasikan aturan kepada siswa dan orang tua melalui pertemuan wali kelas serta program pembinaan karakter. Di sisi lain, pemerintah desa ikut berkontribusi melalui pemantauan wilayah dan edukasi masyarakat. Beberapa desa bahkan sudah menjalankan patroli atau ronda edukatif yang melibatkan tokoh masyarakat dan aparat keamanan lokal.
“Namun, kebijakan itu tetap memberikan ruang fleksibilitas. Pengecualian diberlakukan untuk kegiatan malam yang bersifat resmi dan positif, seperti pengajian, kegiatan OSIS, lomba, atau agenda sekolah yang diselenggarakan dengan pengawasan pihak sekolah,” tuturnya.
Hal senada disampaikan Toto Sugiarto, M.Pd, Wakil Kepala Sekolah SMPN 2 Maleber. Menurutnya, sekolah memiliki peran penting dalam mensosialisasikan aturan itu kepada siswa dan orang tua, termasuk bekerja sama dengan aparat desa untuk pemantauan.
“Kami menyambut baik langkah ini, terutama karena orang tua juga dilibatkan secara aktif. Beberapa desa bahkan sudah memiliki program ronda edukatif untuk mengawasi dan membimbing remaja yang masih berkeliaran di malam hari,” tambahnya. (argi)
Selengkapnya, tonton video di bawah ini :
