KUNINGAN (MASS) – Pada Jumat (9/5/2025) kemarin, ternyata berbarengan antara insiden RA Al Ihya Cihaur Kecamatan Ciawigebang tertimpa pohon dengan Musda PD IGRA (Musyawarah Daerah Pimpinan Daerah Ikatan Guru Raudhatul Athfal) Kabupaten Kuningan ke-5. PD IGRA sendiri merupakan wadah guru-guru RA.
Musda ke-5 yang mengusung tajuk “Membangun Sinergitas IGRA, Dalam Meningkatkan Sumber Daya Organisasi Yang Profesional dan Berakhlakul Karimah” itu digelar di Ipukan Highland Cisantana. Acara dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Kuningan Tuti Andriani SH MKn dan Ketua TP PKK Kabupaten Kuningan, Hj Ela Helayati SSos yang juga merupakan Bunda Paud Kuningan.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup Tuti mengaku merasa bangga dan bersyukur atas semangat serta dedikasi seluruh jajaran PD IGRA Kuningan dalam membina, mendidik, dan membentuk karakter anak-anak usia dini melalui lembaga Raudhatul Athfal. Seperti diketahui, RA sendiri merupakan satuan pendidikan bagian dari pendidikan anak usia dini (PAUD) dibawah naungan Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Pendidikan anak usia dini merupakan fondasi utama dalam menciptakan generasi bangsa yang cerdas, berakhlak mulia, dan berdaya saing tinggi” Ujar Wabup.
Kaitan dengan Musda, Wabup Tuti juga mengutarakan harapannya agar menjadi momentum penting untuk melakukan evaluasi, merumuskan program kerja ke depan, serta memilih kepemimpinan yang mampu membawa IGRA Kabupaten Kuningan semakin maju dan profesional.
“Saya berharap, melalui forum ini, akan lahir gagasan-gagasan segar dan inovatif demi peningkatan kualitas pendidikan di daerah kita, khususnya di tingkat RA,” tegas Wabup.
Ia juga berpesan, agar setiap tenaga pendidik di berbagai satuan pendidikan, termasuk Raudhatul Athfal agar mengajari putera-puteri penerus bangsa dengan penuh kesabaran dan penuh kasih sayang.
Sementara, Ketua TP PKK Kuningan, Ela Helayati berharap agar IGRA dapat terus berdedikasi melahirkan inovasi dalam program-program kerja yang bersinergi dengan seluruh steak holder pendidikan, termasuk dengan dirinya sebagai Bunda Paud Kuningan.
“Insya allah kami akan selalu terbuka dan terus bersinergi dengan mitra-mitra pejuang KePAUD-an di Kabupaten Kuningan,” janjia Ela. (eki)
