KUNINGAN (MASS)- Pelaksana Bupati Kuningan Dede Sembada mengikuti acara bincang pagi. Acara ini digelar oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Jawa Barat di Bandung Senin (19/3/2018).
Acara yang diikuti oleh pimpinan kepala daerag se-Jawa Barat , mengangkat tema: Peningkatan Maturitas SPIP Level 3 (terdefinisi) dan Kapabilitas APIP Level 3 (terintegrasi) di kabupaten/kota Jawa Barat.
Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat Iman Achmad Nugraha mengatakan acara itu untuk memberikan gambaran dalam rangka mempercepat peningkatan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) level 3 (skala 1-5) dan Kapabilitas Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) level 3 (skala 1-5).
Acara yang menghadirkan pembicara Gubernur Jawa Barat Achmad Heryawan dan Kepala BPKP Pusat Ardan Adiperdana itu, hingga saat ini baru 7 kabupaten/kota di Jawa Barat Pemda yang hasil penilaiannya mandiri (self asessment level 3.
Dua diantaranya sedang dalam proses reviu BPKP perwakilan Jawa Barat. Setelah hasil reviu dinilai masuk level 3 maka selanjutnya di Quality Assurance (QA) oleh BPKP pusat untuk memastikan pemerintah daerah tersebut bisa diterima atau tidak mendapat penilaian leveling SPIP tersebut.
Demikian juga dengan Kapabilitas APIP sampai saat ini dari 12 APIP yang telah melakukan penilaian mandiri dengan posisi level 3, baru 1 APIP yang masuk proses QA oleh BPKP perwakilan Provinsi Jawa Barat dan selanjutnya bila dianggap sesuai maka akan direviu BPKP pusat.
Dari kedua kondisi tersebut diperlukan dukungan komitmen dari kepala daerahnya, karena target pemerintah pusat di tahun 2019 mencapai minimal 85% pemerintah kota/kabupaten Se-Jawa Barat sudah level 3 untuk penilaian maturitas SPIP. Demikian juga dengan kapabilitas APIP.
BPKP juga merubah strategi dengan meyederhanakan pemahaman atas SPIP dan kapabilitas APIP, serta memberi contoh konkrit dalam membangun pengendalian dan meningkatkan kapabilitas APIP nya.
Kabupaten Kuningan sendiri pada tahun 2017 berada di level 2. Pada tahun 2018 meningkat ke level 3 pada tahun 2018 bersama dengan beberapa daerah lain se-Jawa Barat. seperti Kabupaten Purwakarta, Kota Banjar, Kota Depok, dan Kota Bogor. (agus)