Almarhum Mantri Piding Sempat ke Rumah Sekda
KUNINGAN (MASS – Dua jam sebelum kejadian Mantri Piding atau H Iding Suhardiman sempat mampir ke rumah Sekda Kuningan Drs H Yosep Setiawan MSi yang terletak di Jalan RE Martadinata atau depan Perum Ciporang. Kunjungan ke rumah sekda itu terjadi pada jam 19.30 WIB.
Pada saat itu almarhum membawa mobil dan tujuannya adalah meminta ijin untuk mencantumkan nama sekda pada undangan. Pasalnya, pada bulan Januari akan menggelar pernikahan anak.
“Ketika Pak Sekda dikabari Pak Mantri Piding meninggal beliau kaget bukan kepalang. Pasalnya, dua jam sebelum meninggal berkunjung ke rumahnya,” ucap Kabag Humas Setda Kuningan Wahyu Hidayah MSi kepada kuninganmass.com, Kamis (23/11/2017).
Wahyu yang mendampingi bupati terus di rumah duka menerangkan, sesuai keterangan keluarga korban, Mantri Piding keluar rumah mencari makanan. Pada saat kejadian memang hanya menggunakan motor tanpa helm.
Begitu akan berbelok ke Kedungarum dari arah berlawan melaju kencang motor Fino yang dikemudikan Agung. Dan terbarakan pun tidak terelakan.
Sementara itu, usai mendapatkan kabar Bupati H Acep Purnama langsung mendatangi rumah duka. Selain ikut memandikan dan menyolatkan almarhum bupati juga berada di rumah dka hingga jam 02.00.
Pada Kamis pagi bupati ikut melepas jenazah almarhum untuk dikebumikan. Orang nomor satu di kota kuda sangat berduka ditinggal salah satu pejabatnya.
“Bagi saya Pak Biding adalah salah satu pejabat yang memiliki dedikasi tinggi dalam bekerja. Ketika saya berikan tugas ia begitu sigap dan selalu beres,” ucap Acep memuji kinerja almarhum selagi ada.
Sebagai bupati, Acep berharap keluarga bisa menerima musibah ini. Pasalnya, semua orang sudah memiliki takdir masing-masing dalam kehidupannya.
Sementara itu, pelepasan almarhum menuju TPU Ciporang diiringi isak tangis. Alamzrhum dikenal sebagai orang baik dan dermawan sehingga banyak yang merasa kehilangan.
“Ya Allah semoga almarhum diterima Iman Islamnya. Pak Mantri orang baik dan sangat baik. Saya yakin semua orang merasa kehilangan,” ucap Ilah salah seorang warga yang kerap berobat ketika sakit. (agus)
