Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Anything

Gagal Panen Gara-gara Hama, Petani Bisa Dapat Ganti Rugi Rp 6 Juta, Asal….

KUNINGAN,(MASS) – Petani yang sawahnya gagal panen akibat bencana alam, hama, atau penyakit maka bisa mendapatkan ganti rugi sebesar Rp 6 juta. Keuntungan tersebut, bisa didapaykan para petani yang tergabung dalam program AUTP (Asuransi Usaha Tani Padi). Hal itu disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan, Dr Wahyu Hidayah M Si, baru-baru ini.

Dijelaskan Wahyu, AUTP adalah program asuransi yang dirancang khusus untuk melindungi petani padi dari risiko kerugian akibat gagal panen atau kerusakan tanaman padi. Program ini diselenggarakan oleh pemerintah atau lembaga asuransi dengan tujuan untuk mengurangi risiko finansial yang dihadapi petani akibat bencana alam, penyakit tanaman, atau faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi hasil panen.

“AUTP memiliki keuntungan apabila Bapak/Ibu sawahnya gagal panen akibat bencana alam, hama, atau penyakit, maka bisa mendapatkan ganti rugi sebesar Rp 6 juta. Ini membantu petani untuk menutup kerugian dan mengurangi dampak finansial yang besar. Secara keseluruhan, AUTP bertujuan untuk mengurangi risiko yang dihadapi petani padi dan membantu Bapa/Ibu dalam menjaga stabilitas ekonomi serta kelangsungan usaha pertanian” jelas Wahyu pada perwakilan kelompok tani, (1/8/2024) di Aula Kantor Diskatan Kuningan.

Kadis Wahyu, menjelaskan hal itu sembari menyalurkan bantuan hand sprayer kepada kelompok tani di wilayah Kabupaten Kuningan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk mendukung sektor pertanian dan meningkatkan produktivitas pertanian.

Dalam arahannya kepada para petani, Wahyu mengatakan, bahwa hand sprayer yang disalurkan adalah alat penting untuk membantu petani dalam proses penyemprotan pestisida dan nutrisi tanaman. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para petani dapat mengoptimalkan perawatan tanaman mereka dan mengurangi kerugian akibat hama dan penyakit tanaman.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Alhamdulillah hari ini ada bantuan 225 mesin semprot untuk 44 Gapoktan yang akan disalurkan sekaligus Penandatanganan berita acara serah terima bantuan. Bantuan ini merupakan salah satu bentuk dukungan nyata dari pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan hasil pertanian di Kabupaten Kuningan. Kami berharap alat ini dapat digunakan dengan baik dan dapat membantu meningkatkan hasil panen serta kualitas produk pertanian.”ucap Wahyu

Dalam kesempatan tersebut, Wahyu menekankan kepada para petani, bahwa tidak ada pungutan biaya lain (pungli) seperti administrasi atau yang lainnya yang dibebankan kepada petani. Kelompok tani hanya menyiapkan materai dan biaya AUTP (Asuransi Usaha Tani Padi) yang keuntungannya bisa dirasakan petani.

Adapun hand sprayer adalah alat yang digunakan untuk menyemprotkan cairan, seperti pestisida, herbisida, atau nutrisi tanaman, secara merata pada tanaman. Secara rinci Wahyu menjelaskan kegunaan dari hand sprayer, dimana kegunaan utamanya meliputi pengendalian hama, menyemprotkan pestisida untuk membunuh atau mengendalikan hama yang dapat merusak tanaman.

Kemudian dalam pengendalian penyakit : dengan mengaplikasikan fungisida atau bahan kimia lainnya untuk mencegah atau mengobati penyakit tanaman. Untuk pemupukan yaitu dengan memberikan nutrisi tambahan kepada tanaman melalui aplikasi pupuk cair. Lalu untuk penyesuaian lingkungan yaitu dengan menyemprotkan larutan pengatur tumbuh untuk mengoptimalkan pertumbuhan tanaman.

“Hand sprayer memudahkan aplikasi cairan ini dengan cara yang lebih terarah dan efisien, serta memungkinkan penyesuaian ukuran tetesan dan jangkauan semprotan sesuai kebutuhan,” jelas Wahyu. (eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPR RI Dapil Jabar X dari Fraksi Gerindra, H Rokhmat Ardiyan yang juga tokoh pengusaha kenamaan Kuningan, baru saja menggelar...

Economics

KUNINGAN (MASS) — Sebagai upaya memperkuat identitas kopi lokal agar mampu bersaing di pasar global, Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Penguatan Identitas Kopi Lokal...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Meninggalnya Hilman (14), remaja asal Kelurahan Cirendang, yang tewas ditemukan di serambi makam menyedot perhatian berbagai pihak, termasuk Bupati Kuningan, Dr...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Kuningan, Asep S Sonjaya Suparman, menegaskan bahwa program manajemen dan tata kelola pemerintahan yang diusung...

Nasional

JAKARTA (MASS) – Kolaborasi antar pemangku kepentingan merupakan kunci penting dalam pembangunan desa yang penuh tantangan saat ini. Hal itulah yang disampaikan Wamendes RI...

Education

KUNINGAN (MASS) – Para pengurus Perpustakaan Desa (Perpusdes) Sinar Wacana nampak gembira saat didatangi Duta Baca Indonesia, Gol A Gong, baru-baru ini. Perpusdes yang...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Saat Ramadhan, biasanya harga kebutuhan bahan pokok meningkat. Untuk itulah Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian terus menggalakkan...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan selalu identik dengan ngabuburit sambil berburu takjil. Pasar takjil depan balai Desa Cikaso, Kecamatan Keramatmulya menyediakan beragam menu untuk...

Government

KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati Kuningan Tuti Andriani SH MKn, menyampaikan keprihatinannya bahwa secara data kemiskinan di Kabupaten Kuningan merupakan yang tertinggi kedua se...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Emak-emak Desa Padamulya Kecamatan Maleber sumringah dan antusias saat Gerakan Pasar Pangan Murah (GPM) Padaringan (Penjualan Bahan Pangan dalam Rangka Pengendalian...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Forum Masyarakat Peduli Kuningan (FMPK) mengapresiasi hasil Rapat Paripurna DPRD, Selasa (4/3/2025) kemarin, dengan agenda utama membahas putusan Badan Kehormatan (BK)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pj Bupati Kuningan Dr Agus Toyib S Sos M Si, baru saja menyerahkan tugas pimpinan tertinggi di Pemerintah Kabupaten Kuningan, Senin...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si bersama Wakil Bupati Hj Tuti Andriani SH Mkn, meninjau langsung kondisi jalan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kuningan selama 111 hari, Agus Toyib secara resmi menyerahkan tugasnya kepada Bupati, Dr. Dian Rahmat...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga komoditas pangan di awal Ramadhan ini, terpantau mengalami perubahan harga yang cukup signifikan di pasaran, Senin (3/3/2025). Harga komoditas cabai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Persoalan dugaan perselingkuhan yang melibatkan salah seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Kuningan, kembali disikapi oleh Ketua Distrik 020 Angkatan Muda Siliwangi...

Education

KUNINGAN (MASS) – Meski masih kecil, siswa-siswi di TK Alam Terpadu Al Ghifari ternyata sudah terbiasa mengelola sampah. Disini, pengelolaan sampah itu masuk KBM...

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota MPR RI dari Fraksi Gerindra, H. Rokhmat Ardiyan, MM, mengunjungi kampus Universitas Muhammadiyah (UM) Kabupaten Kuningan untuk mensosialisasikan program Empat...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Kuningan merilis jadwal imsakiyah, buka puasa serta waktu shalat selama bulan Ramadhan 1446 H/2025 M untuk...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Belakangan ini Kuningan sedang mengalami curah hujan tinggi namun banyak peristiwa banjir dimana mana hampir disetiap daerah, Infrastruktur menjadi point krusial...

Business

KUNINGAN (MASS) – Pembangunan RM Mie Gacoan yang berada di Jalan Aruji Kertawinata Kuningan depan SMAN 2 Kuningan, disidak Komisi 1 DPRD Kabupaten Kuningan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Krisis air yang melanda wilayah Linggajati, Linggasana, dan beberapa desa lainnya di sekitar lereng Gunung Ciremai semakin memprihatinkan. Gema Jabar Hejo...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan bmengeluarkan Surat Edaran Nomor 400.8/724/Kesra tentang Semarak Kegiatan Bulan Ramadhan. Surat edaran ini ditandatangani oleh Wakil Bupati Kuningan,...

Anything

BANDUNG (MASS) – Paguyuban Pasundan menggelar acara Ngistrenan Dewan Pangaping, Pengurus Wilayah Provinsi se Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Pengurus Wilayah Paguyuban Pasundan Provinsi...

Education

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 101 anak di Desa Mekarmukti, Kecamatan Sindangagung mengikuti kegiatan 40 Hari Pejuang Subuh Berjamaah (40 HPSB) Batch-8 yang berlangsung dari...

Education

KUNINGAN (MASS) – Keberadaan Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) atau Organisasi Mahasiswa Eksternal (Ormek) di kampus sering menjadi perdebatan serta pertanyaan yang kerap muncul....

Advertisement