KUNINGAN (MASS) – Ditengah gonjang-ganjing isu perpecahan ditubuh Koalisi Kuningan Bersatu (KKB), Koalisi Pemerintah yang dimotori PDIP pun mengalami hal serupa. Partai Nasdem yang sebelumnya bergabung ke Fraksi PDIP, menyatakan keluar.
Nasdem lebih memilih untuk bergabung ke Fraksi PPP, bahkan telah melakukan deklarasi di sekretariatnya Rabu (16/10/2019). Dengan begitu, Fraksi PDIP yang sebelumnya 10 kursi, berkurang 1 menjadi 9 kursi.
Sementara untuk F-PPP yang sebelumnya hanya 4 kursi, kini menjadi 5 kursi, sejajar dengan F-PAN, F-Demokrat dan F-Golkar.
“Keputusan ini hasil konsultasi dengan DPW dan DPP. Bergabungnya Nasdem ke F-PPP juga telah dibuktikan dengan surat resmi yang ditunjukan ke pihak Sekretariat DPRD Kuningan dan DPC PPP Kuningan,” kata Ketua DPD Partai Nasdem Kuningan, Hj Elit Nurlitasari.
Lantaran fraksi gabungan, pihaknya meminta agar nama partainya tercantum dalam nama Fraksi PPP. Sebab ketika dua partai sudah menjadi satu koalisi maka akan saling bersinergis satu sama lain. Tawaran tersebut kemudian disetujui oleh PPP.
Sementara itu, Sekretaris Fraksi PPP DPRD Kuningan Ali Akbar menuturkan, bahwa partainya sangat terbuka menerima kader Nasdem dalam fraksinya.
“Saya dari Fraksi PPP welcome, mudah-mudahan bisa menjadi partner yang baik. Menambah keluarga itu kan baik ya, jadi kami sangat terbuka,” ucap Ali.
Ali mengaku, sebetulnya sejak awal telah ada komunikasi politik yang dibangun antara PPP dengan Nasdem. Hanya saja, koalisi di dalam fraksi baru saat ini dilakukan.
“Dulu di awal sudah komunikasi juga. Mudah-mudahan koalisi ini terus berlanjut dan terbangun sinergitas yang baik kedepannya,” harap dia.
KKB vs KP
Seperti diberitakan sebelumnya, parlemen daerah terpecah menjadi 2 kubu antara KKB (Koalisi Kuningan Bersatu) dan KP (Koalisi Pemerintah). KKB terdiri dari 5 fraksi yaitu Fraksi PKS, Gerindra Bintang, PAN, Demokrat dan PPP.
Jika ditotalkan, jumlah kursi KKB mencapai 29 buah. Namun diperjalanan KKB diterpa isu perpecahan meski mendapat bantahan dari internal koalisi tersebut.
Sedangkan KP terdiri dari Fraksi PDIP, PKB dan Golkar. Jumlah kursinya hanya 21 buah. Kabar terbaru sudah terjalin komunikasi antara pentolan KP dengan salah satu fraksi dari KKB.
Ini bisa berakibat pada bertambahnya kursi koalisi untuk KP jika terjadi kesepakatan. Tapi kini Nasdem dengan 1 kadernya di parlemen daerah justru menyatakan keluar dari KP. (deden)