KRAMATMULYA (Mass) – Bersamaan dengan dilantiknya delapan Pengurus Cabang (Pengcab) olahraga dibawah naungan KONI Kuningan oleh Wakil Bupati Kuningan, H Acep Purnama SH MH di RM Lembah Ciremai kemarin, Rabu (18/5), sejumlah organisasi beladiri mendeklarasikan diri dalam satu wadah bersama yakni Forum Satu Belaku (Beladiri Bersatu Bela Kuningan). Deklarasi beladiri dilakukan usai para pengurus Pengcab binaan KONI itu resmi dilantik dengan dihadiri ratusan pengurus maupun anggota masing-masing Pengcab olahraga.
Ketua Umum Satu Belaku, HM Ridwan Setiawan MH MSi melalui sekretarisnya, DR Ukas Suharsaputra MP mengaku, dibentuknya forum beladiri Kuningan memiliki misi menjadi wadah silaturahmi, dan koordinasi pengembangan prestasi olahraga beladiri di Kuningan.
“Selain meningkatkan prestasi, forum ini juga dibentuk untuk mewujudkan dan menjaga ketentraman masyarakat dan kondusifitas pembangunan di Kuningan,” terangnya.
Sementara Wakil Bupati Kuningan, H Acep Purnama SH MH dalam amanahnya, pelantikan Pengcab merupakan satu tahapan dalam rangka tertib administrasi, setelah melaksanakan musyawarah cabang-cabang olahraga beberapa waktu lalu, sekaligus pengesahan kepengurusan telah ditetapkan dengan keputusan pengcab daerah, atau provinsi induk olahraga masing-masing.
“Pelantikan ini diharapkan lebih mengukuhkan keabsahan kepengurusan cabang olahraga masing-masing, agar dalam menjalankan roda organisasi tidak ada kendala yuridis maupun administratif,” terangnya.
Menurutnya, keabsahan kepengurusan juga akan menjadi motivasi bagi para pengurus untuk bertindak lebih cepat, dalam mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi pada pembinan prestasi olahraga.
Sementara itu, Ketua KONI Kuningan, H Didi Sutardi dalam laporannya, pelantikan Pengcab pada dasarnya merupakan kewenangan dari pengurus daerah atau pengurus provinsi induk olahraga yang bersangkutan. Ada sebanyak 227 orang dilantik dengan masing-masing Pengcab kepengurusan yakni Percasi 29 orang, Pertina 18 orang, PBVSI 24 orang, POBSI 21 orang, PTMSI 26 orang, Kodrat 40 orang dan Perbakin 30 orang serta Koordinator IMI sebanyak 18 orang.
“Dengan mempertimbangakan efisiensi dan kepraktisan maka pelantikan bersama dilaksanakan di daerah. Pemerintah provinsi juga menyambut baik dan tidak keberatan pelantikan diselenggarakan di daerah,” katanya.
Pihaknya berharap, usai resmi dilantik Pengcab bisa meningkatkan kerjasama dalam upaya membina dan mengembangkan olahraga prestasi. Sehingga, prestasi olahraga di Kuningan khususnya semakin meningkat dan dapat dibanggakan, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi prestasi olahraga baik di tingkat Jawa Barat maupun level Nasional. (andri)