KUNINGAN (MASS) – Konferensi PGRI Kabupaten Kuningan Tahun 2025 resmi digelar di Gedung PGRI Kuningan, Jalan Pramuka. Mengusung tema “Guru Bersatu Indonesia Maju, Guru Hebat Indonesia Kuat, Guru Bermartabat Kuningan Melesat”, kegiatan tersebut menjadi momentum penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Kuningan.
Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, hadir sekaligus membuka acara Konferkabtersebut, menyampaikan harapannya agar Pe PGRI terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan.
“Saya ingin PGRI ke depan menjadi mitra intelektual, patner yang seimbang dalam rangka memajukan dunia pendidikan,” ujar Dian, Senin (16/6/2025).
Menurutnya, Kuningan tengah berupaya menjadi kabupaten pendidikan, ia membutuhkan dukungan dari seluruh pihak, termasuk PGRI sebagai salah satu stakeholder utama di bidang pendidikan.
Terkait dengan pemilihan ketua baru PGRI, Dian menyerahkan ke forum yang memiliki hak suara. Namun, ia menyampaikan pentingnya kepemimpinan yang mampu menjalin kemitraan dengan pemerintah.
“Siapa saja yang menjadi ketua baru, saya harap bisa bermitra dengan pemerintah,” tegasnya.
Dian mengungkapkan acara tersebut bukan hanya sekadar ajang pergantian pengurus, namun juga menjadi forum evaluasi program kerja sebelumnya dan perumusan program yang lebih solutif dan relevan ke depan.
“Organisasi sehebat apapun, tanpa jejaring yang kuat, tidak akan bisa mengimplementasikan konsep pentahelix atau hexahelix. Kita harus akui itu,” tambahnya.
Diakhir, ia juga menyampaikan menyampaikan apresiasi terhadap kontribusi PGRI dan berharap organisasi tersebut semakin, kuat, dan berdampak bagi dunia pendidikan di Kabupaten Kuningan.
Sampai berita ditulis, pemilihan Ketua PGRI Kuningan masih berlangsung. Dua calon yang bersaing adalah Ida Suprida dan Irsan Fajar.(didin)
