KUNINGAN (MASS) – Pekan awal tahun 2023 ini, Kabupaten Kuningan dihantam hujan deras dan angin kencang. Akibatnya, selama sepekan ini terjadi beberapa kejadian alam, bahkan sampai menimpa pengendara motor.
Kejadian pertama, pada Selasa (3/1/2022) kemarin sekitar pukul 14.30 WIB. Angin kencang yang terjadi, mengakibatkan pohon tumbang di Jalan Raya Kuningan-Luragung, Desa Pagundan Kecamatan Sindangagung.
Bahkan, karena pohon tumbang itu menimpa pengendara Vario yang tengah ditumpangi Entin (42) dan Rini Harini (38). Keduanya sampai mengalami luka sedang, Entin di dada, pipi, dan lecet kaki. Sementara Rini alami lebam kaki kanan dan lecet wajah.
“Hujan lebat disertai angin kencang dan kondisi pohon yang sudah lapuk mengakibatkan pohon tumbang,” ujar Kalak BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana S STP.
Kejadian kedua, terjadi pada Rabu (4/1/2022) sekitar 17.25 WIb. Dimana, terjadi longsor di 3 titik Desa Bagawat Kecamatan Selajambe.
Yang longsor, mulai dari jalan lingkungan longsor Dusun Sunaherang dengan ukuran 738 meter hingga menimpa dinding bagian rumah Jumhadi (62) dan rumah bagian atas longsoran milik Ruhidin (53).
Masih di dusun yang sama, tebing longsor dengan ukura 1036 menutup halaman belakang rumah Neswi (70) dan halaman belakang rumah Jumar (52).
Kemudian Dusun Tanggulun, TPT jalan longsir dan 3 rumah terancam longsor.
Kejadian longsor juga terjadi di Desa Situgede Kecamatan Subang. Ada dua dusun yang terdampak yakni Karangbaru dan Ragawangsa.
Di Karangbaru yang longsor adalah jalan lingkungan dengan ukuran 514 dan mengancan 1 unit rumah Karim. Jalan dusun juga terancam terbawa longsor.
Sementara, di Ragawangsa yang longsor adalah tebing dengan tinggi 8 meter serta menimpa halaman rumah dan dinding bagian samping rumah milik Warsono (58) dan mengancam rumah Supadi (65).
Terakhir, kejadiannya ada di Desa Pinara Kecamatan Ciniru tepatnya Blok Cikirisik RT 01 RW 01. Dimana, tebing longsor dengan ukuran 15103 meter itu, sampai menyeret pohon Mahoni dan Jati.
Masing-masing tingginya setinggi 15 meter dan 14 meter, dan sempat menutupi jalan hingga tidak bisa dilalui pada Kamis (5/1/2023) kemarin. (eki)