KUNINGAN (MASS)- Kegiatan Haul ataupun Ulang Tahun Syeikh Muhibat di Kelurahan Winduhaji Kecamatan Kuningan digelar selama 2 minggu. Pada acara haul kali ini demeriahkan dengan adanya pasar malam, sehigga para pengunjung bukan hanya bisa merasakan kegiatan rohani, tapi bisa juga berbelanja.
Karena sepanjang Jalan Winduhaji-Windusangkan jarang lahan kosong maka stan-stand berjejer di pinggir jalan. Penjual yang hadir pun menjajakan jualannya mulai makanan, pakaian hingga pernak-pernik.
Sekretaris Pelaksana Asep Setiawan mengatakan, haul tahun ini merupakan kegiatan kali keempat . Acara ini diselenggarakan selama dua minggu yang dimulai pada 26/9/2018 sampai 11/10/2018.
“Tujuan kami menggelar untuk mensyi’arkan ajaran Islam dan membangun sektor ekonomi masyarakat. Selain itu, Tahun ini juga bersamaan dengan haulnya para sesepuh Winduhaji yang terdiri dari umaro dan ulama,” ujarnya kepada kuninganmass.com Rabu, (3/10/2018).
Sementara itu, Ketua Pelaksana Ustad Jafar Sodiq menambahkan, dalam acara ini seluruh elemen ikut dilibatkan, mulai dari Kelurahan Winduhaji , Dishub, Polres, Kodim dan Pemda. Pada acara puncak akan diadiri oleh , Bupati Acep Purnama, akan digtelar tablig akbar dan juga pemaparan sejarah Syeikh Muhibbat (11/10/2018).
“Cita-cita warga Winduhaji ingin menjadikan makam Syeikh Muhibat menjadi wisata religi seperti makam para wali lainnya, karena kandungan sejarahnya sangat bermakna jika dipahami. Dan bagi masyarakat Kuningan yang ingin mengenal sejarah syeikh silahkan bisa datang. Nanti sejarah Syeikh Muhibat akan dipaparkan oleh Abah Habib Lutfi,” ujarnya mengakhiri.
Sekedar informasi Syeikh Muhibatadalah adalh tokoh penyebar Agama Islam di Winduhaji dan Desa Lengkong dan sekitarnya. Makam tersebut terletak di blok Kaliwon Desa Lengkong, jarak dari desa ke makam berjarak ± 80 m dan dari Pusat Kota Kuningan berjarak ± 4 Km. Makam terbuat dari bata merah dan ada nisan yang berjumlah 12, kemungkinan nisan-nisan tersebut adalah keturunan dari Syeh Muhibat. (argi)
