KUNINGAN (MASS)- Wakil Bupati Kuningan H. M Ridho Suganda, SH MSi, menghadiri sekaligus membuka Sekolah Kader Korp Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (SKK) PC Perhimpunan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Kuningan.
Acara digelar pada Rabu (16/6/2021), di Balai Pertemuan Kantor PC NU Kuningan.Dalam arahannya, Wabup Edo menyampaikan, Sekolah Kader KOPRI merupakan media peningkatan kapasitas kader KOPRI yang mana berisi para mahasiswa islam putri.
Dimana melalui SKK yang dilaksanakan, akan lahir kader-kader perempuan islam yang berkualitas dan mampu berperan dalam sendi-sendi pembangunan bangsa.
“Selaras dengan tema yang diusung yaitu ‘Gerakan KOPRI dalam Narasi Strategis Membangun Daerah’ diharapkan melalui SKK kali ini, akan mencetak perempuan generasi islam yang berkualitas yang mampu berperan dalam setiap sendi pembangunan,” ucap wabup.
Dikatakan dengan adanya kesetaraan gender, perempuan memilki peran strategis dalam setiap pembangunan, baik dalam dunia pendidikan, politik, maupun dunia usaha, meskipun dalam kenyataannya peran dan partisifasi perempuan masih jauh tertinggal.
Menurutnya, kaum perempuan adalah aset, potensi, dan investasi yang penting bagi bangsa dan negara, yang dapat berkontribusi secara signifikan sesuai kapabilitas dan kemampuannya.
“Namun saya mengingatkan, para perempuan untuk tetap menjalankan kodrat dan fitrahnya sebagai ibu bagi manusia, sebaga ibu bagi anak-anaknya dalam keluarga. Karena kita meyakini, perempuan adalah tiang negara. Kalau dari tatanan keluarga sudah kuat, saya yakin negara juga akan kuat,” imbuhnya.
Senada, Ketua KOPRI PC PMII Kuningan Oki Ayu Setiawati mengemukakan, di era saat ini banyak ruang-ruang strategis yang belum di isi oleh perempuan. Oleh karena itu menurutnya, perempuan harus mampu memanfaatkan setiap peluang dan dapat berperan dalam setiap pembangunan.
“Sejak didirikan, KOPRI memilki cita-cita luhur, dimana perempuan harus memilki peran strategis dalam pembangunan. Adapun SKK yang dilaksanakan berorientasi pada pembentukan kepemimpinan perempuan,” jelasnya.
Diharapkan setelah SKK ini, akan muncul kepemimpinan-kepemimpinan perempuan yang mampu memanfaatkan setiap peluang dan dapat mengisi ruang-ruang strategis,” tutur Oki.
Oki pun berharap, keberadaan KOPRI dapat memberikan warna dan kontribusi positif bagi masyarakat dalam setiap pembangunan di wilayah Kabupaten Kuningan. Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua Tanfidziyah PC NU Kuningan K.H Aminudin, S.H.I., MA, Ketua PMII Kuningan M Dzikri Cesar, para pengurus rayon PMII, serta undangan lainnya. (agus)