KUNINGAN (MASS) – Pendidikan memang hal yang sangat penting bagi kehidupan bangsa. Pendidikan merupakan jalan yang dapat merubah kehidupan bangsa menjadi lebih baik. Sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Pasal 28C (1) yaitu “setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasar, berhak mendapat Pendidikan dan memperoleh ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteran umat manusia”.
Kesempatan untuk mendapatkan Pendidikan sudah dijamin oleh negara, dan sudah dijelaskan bahwa Pendidikan merupakan hak bagi setiap warga negara. baik itu orang yang berasal dari kalangan atas maupun dari kalangan bawah, hak atas Pendidikan merupakan hal yang setara, dan memiliki kesempatan dan peluang yang sama bagi setiap warga negara.
Hal tersebut sudah dibuktikan oleh Muhammad Firdaus (Daus), Warga dari Desa Bandorasawetan, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan. Dia adalah mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi dan sekarang sedang menempuh studi S1 Ilmu Politik di Universitas Andalas, Padang, Sumatera Barat. Demi mengejar Pendidikan, dia merantau ke tanah seberang meninggalkan keluarga dan teman-temannya.
Firdaus merupakan anak dari Uu Samsuka Efendi dan Ati Kurniawati, dan berasal dari keluarga yang kurang mampu. Kedua orang tuanya adalah petani, yang memiliki penghasilan yang tidak menentu. Akan tetapi, berkat do’a dan kerja kerasnya mereka mampu untuk menyekolahkan anaknya dan berbangga dengan beberapa pencapaian anaknya.
Firdaus termasuk kedalam mahasiswa yang berprestasi. Dia memiliki prestasi akademik yang baik dan patut untuk dibanggakan. Selama studinya di Unversitas Andalas dia mendapatkan IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) yaitu 3,94.
Selain itu, dia pernah mengikuti beberapa kompetisi nasional yaitu lomba debat nasional Gelora Nusantara yang diselenggarakan oleh BEM Universitas Sriwijaya, Palembang Tahun 2017, dan mendapatkan juara harapan satu. Mengikuti lomba debat nasional FISIP Youth Government yang diselenggarakan oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa FISIP UIN Jakarta Tahun 2017, dan mendapatkan juara tiga. Baru-baru ini dirinya mengikuti lomba debat nasional yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik Universitas Riau, tahun 2018.
Selain memiliki prestasi akademik, Daus juga aktif dalam kehidupan sosial dan pengabdian kepada masyarakat, pada tanggal 20 sampai 3 Agustus 2017, bersama rekan-rekannya menginisiasi komunitas yang bernama “Mentawai Cerdas” dan melakukan program Social-Education. Atas pengabdian tersebut, dia mendapatkan penghargaan dalam ajang Andalas Global Award sebagai Best Social Activist, yang diselenggarakan oleh BEM Universitas Andalas.
Baginya Pendidikan sangat penting, tanpa ilmu hidup menjadi buta. Langkahnya untuk mengejar ilmu sudah sampai ke Benua Eropa. Dia mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program Credit Earning yang difasilitasi oleh Universitas Andalas. Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa, dan menunjang akademik mahasiswa.
Daus mendapatkan kesempatan mengikuti program tersebut ke Matej Bel University, Slovakia (Eropa Tengah) dalam rentang waktu selama 2 bulan. Ia belajar di kampus tersebut, dan bersosialisasi dengan mahasiswa asing yang tergabung dalam program pertukaran pelajar. Selain melakukan studi, dia memanfaatkan waktu selama di Eropa dengan melakukan penelitian untuk tugas akhirnya (skripsi). Pria berkacamata ini sedang berusaha untuk melakukan penelitian perbandingan antara Indonesia dan Slovakia.
Firdaus merupakan salah satu contoh yang dapat menginspirasi pelajar-pelajar yang berada dikalangan bawah, untuk terus mengejar pendidikan yang layak. Jangan sampai terhambat mengejar ilmu hanya karena biaya yang tinggi dan akses yang susah. Gunakan hak pendidikan tersebut, dan negara akan menjamin itu. Tingkatkan keinginan, semangat, dan motivasi untuk terus belajar, menggali ilmu, dan berjuang untuk memperbaiki kehidupan bangsa dan negara. (deden)
KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan diingatkan Fraksi PKS soal kekosongan kepala sekolah yang disebut-sebut mencapai 150 orang tingkat SD dan SMP. Hal itu...
KUNINGAN (MASS) – Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia yang menyatakan seluruh penyelenggara pendidikan baik negeri maupun swasta wajib melaksanakan pendidikan dasar sembilan tahun...
KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (HMP PGSD) Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) Kuningan kembali menggelar Seminar Nasional yang merupakan...
KUNINGAN (MASS) – Menikah muda dan langsung dikaruniai anak seringkali dianggap sebagai berkah dan anugerah yang luar biasa dalam kehidupan sebuah keluarga. Kebahagiaan menyambut...
KUNINGAN (MASS) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan baru saja mengeluarkan surat berisi larangan pelajar membawa HP ke sekolah. Surat itu, ditujukan Disdikbud...
KUNINGAN (MASS) – Aktivis muda Kuningan yang juga aktif sebagai Bidang Pemberdayaan Peranan Perempuan 234 SC Kuningan, Ismah Winartono, menyoroti putusan MK soal biaya...
KUNINGAN (MASS) – Kodim 0615 Kuningan mengadakan kegiatan pembekalan terhdap orang tua perserta barak militer diluar agenda acara pembinaan, Kamis (29/5/2025). Seluruh orang tua...
KUNINGAN (MASS) – Disamping anak-anaknya di bina di barak militer, orang tua juga di beri pembekalan oleh Kodim 0915 Kuningan, Kamis (29/5/2025) pagi. Seluruh...
KUNINGAN (MASS) – Berbeda dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Pusat, KPAID Cirebon justru mensupport penuh program KDM soal pendidikan anak di barak yang...
KUNINGAN (MASS) – Chelsea menang comeback 4-1 atas Real Betis, pada final yang berlangsung di Wroclaw Stadium, Kamis (29/5/2025) dini hari. The Blues keluar...
KUNINGAN (MASS) – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan U Kusmana S Sos M Si, menyebut animo masyarakat sangat tinggi soal pendidikan karakter...
KUNINGAN (MASS) – Tidak seperti Ketua PGM Indonesia yang terkesan setuju total dengan KDM, masalah tawuran pelajar serta pendidikan anak ke barak, akademisi sekaligus...
KUNINGAN (MASS) – Sebelum ramainya video dugaan tawuran dengan senjata tajam di Jalan Kyai Eyang Hasan Maolani atau yang lebih familiar disebut Jalan Baru...
KUNINGAN (MASS) – Real Madrid amankan tiga poin penting kala bertandang ke markas Getafe, Los Blancos menang tipis 1-0 pada lanjutan Liga Spanyol di...
KUNINGAN (MASS) – PMII Kuningan menggelar diskusi bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan di Mini Theater Edukatif (MTE) baru-baru ini. Dlam diskusi tersebut,...
KUNINGAN (MASS) – Tidak boleh lagi ada ijazah siswa yang harusnya diberikan, malah ditahan oleh lembaga pendidikan. Hal itu berlaku untuk sekolah negri, maupun...
JAKARTA (MASS) – Bagaimana rasanya jika bulan Ramadan kali ini bisa menjadi momen istimewa bagi pelajar, tidak hanya untuk memperdalam ilmu agama, tetapi juga...
KUNINGAN (MASS) – Al-Qur’an merupakan kitab suci agama Islam sebagai wahyu langsung dari Allah kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantaraan malaikat Jibril. Al-Qur’an terdiri...
KUNINGAN (MASS) — Pergantian tahun 2024 ke 2025 menghadirkan momen refleksi sekaligus harapan baru bagi masyarakat Kabupaten Kuningan. Dewi Tunjung Dahliana, S.Pd.gr seorang Guru...
KUNINGAN (MASS) – Penjabat Bupati Kuningan Dr Agus Toyib SSos MSi terus melakukan monitoring ke berbagai tingkatan pendidikan (baik itu Sekolah Dasar maupun Sekolah...
KUNINGAN (MASS) – Sebagai upaya memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) di dunia pendidikan, Kabupaten Kuningan menghadapi tantangan signifikan, terutama terkait infrastruktur dan kesiapan sumber daya...
KUNINGAN (MASS) – Kemajuan teknologi digital, termasuk Artificial Intelligence (AI), telah membawa dampak signifikan pada dunia pendidikan. Sebagai bagian dari adaptasi terhadap era digital,...
KUNINGAN (MASS) – Kita pasti tahu apa itu pendidikan. Pendidikan adalah salah satu pondasi utama dalam memberikan kesempatan seseorang menemukan tujuan hidup di masa...
KUNINGAN (MASS) – Indonesia, yang telah menghadapi berbagai krisis ekonomi, dari krisis moneter 1997-1998 hingga dampak krisis global, kini juga menghadapi tantangan besar dalam...