KUNINGAN (MASS) – Kabar gembira datang dari dunia pariwisata Kuningan. Pasalnya, dalam event Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang digelar Kemenparekraf wakil Kuningan masuk slaah satu kategori.
Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 sendiri diluncurkan oleh Mentri Sandiaga Salahudin Uno pada Jumat (30/4/2021) di Gedung Sapta Pesona Jakarta.
Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 merupakan ajang pemberian penghargaan kepada desa-desa wisata yang memiliki prestasi dengan kriteria-kriteria penilaian dari Kemenparekraf/Baparekraf.
Event ini bertujuan menjadikan desa wisata Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia dan berdaya saing tinggi.
Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 mengangkat tema “Indonesia bangkit”. Tema ini diharapkan dapat mendorong semangat pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di desa wisata untuk kembali bangkit pasca pandemi Covid-19.
Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 memiliki tujuh kategori penilaian. Kategori tersebut antara lain: penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability),_Desa Digital, Souvenir (Kuliner, Fesyen, Kriya), Daya Tarik Wisata (Alam, Budaya, Buatan), Konten Kreatif, Homestay, dan Toilet.
Melalui kategori-kategori ini diharapkan mampu mendorong berkembangnya desa wisata menjadi desa wisata berkelanjutan.
Selain itu, juga mampu meningkatkan kualitas desa wisata di Indonesia, serta mewujudkan visi “Indonesia sebagai Negara Tujuan Pariwisata Berkelas Dunia, Berdaya Saing, Berkelanjutan, dan Mampu Mendorong Pembangunan daerah dan Kesejahteraan”.
Desa Cikaso, menjadi salah satu dari 5 desa wisata yang mendaftarkan diri selain Desa Cibuntu, Maniskidul, Paniis dan Sukarapih.
Meski terbilang pendatang baru, Desa Cikaso menjadi satu-satunya desa di Kabupaten Kuningan yang lolos terpilih dalam babak seleksi 300 besar.
Artinya, Desa Cikaso mampu bersaing bersama 1.831 desa se-Indonesia dengan menjadi salah satu yang mampu menyingkirkan 1.500-an desa lainnya yang mengikuti ajang ini pada seleksi kurasi melalui aplikasi Jadesta Kemenparekraf.
“Bukanlah perjuangan mudah bagi Desa Cikaso untuk membuktikan kemampuannya berkiprah dalam pengelolaan pariwisata, apalagi sampai mampu meraih capaian di tingkat nasional,” kata Kepala Desa Cikaso, Hidayat SE M Si.
Hal senada disampaikan H Ma’ruf sebagai salah satu pegiat pariwisata di Desa Cikaso.
Ma’ruf menyebut prestasi ini sangat di luar dugaan karena ternyata Cikaso mampu bersaing dengan desa wisata lainnya tingkat nasional.
“Tentu saja hal ini sejatinya menjadi kebanggan tersendiri bagi masyarakat Kabupaten Kuningan, khususnya masyarakat Desa Cikaso yang telah mengukir nama desanya di tingkat nasional,” sebutnya.
Dirinya berharap, baik Kepala Desa, para pegiat wisata, serta masyarakat Desa Cikaso berharap agar pemerintah daerah lebih mendukung pembangunan untuk memajukan Desa Cikaso yang bercita-cita meraih desa wisata terbaik di Kabupaten Kuningan.
“Kami semua berharap agar kelengkapan fasilitas infrastruktur yang belum terpenuhi di desa wisata agar lebih mendapat perhatian,”tambahnya.
Hal ini , masih kata Ma’ruf, sejalan dengan tujuan kegiatan pariwisata yaitu tidak hanya menarik minat wisatawan yang datang, tetapi juga turut membuka lapangan pekerjaan dan peluang usaha bagi pelaku ekonomi kreatif berbasis masyarakat desa.
“Semua tentu saja berharap agar Desa Cikaso, Kuningan, Jawa Barat mampu menjadi salah satu destinasi pariwisata berkelas dunia dan berdaya saing tinggi,” harapnya. (Eki)