KUNINGAN (MASS) – Desa Kertayasa bekerjasama dengan Koperasi Rumah Kolaborasi Kuningan (K-RKK) menyapa Indonesia dalam acara launching aplikasi Kururio.
Launchingb bersama 15 Kabupaten Kota, dengan tagline “Peduli UMKM Desa”, digelar Minggu, (8/8/21).
Aplikasi Kururio keberadaannya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Desa di masa pandemi.
Sehingga berdampak pada perubahan perilaku masyarakat dalam berbelanja yang lebih menyukai melalui daring (online).
Menurut Ketua Koperasi RKK, Ahmad Mansur dalam sambutannya mengatakan, berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM tercatat, jumlah UMKM yang sudah menggunakan teknologi digital (e-commerce) mencapai 12 juta lebih (data Februari 2021).
Meski angkanya belum terlalu besar (sekitar 13%) bila dibanding jumlah populasi UMKM di Indonesia yang totalnya sekitar 64 juta.
Karenanya Koperasi RKK berkolaborasi dengan Kururio Indonesia (Platform jasa transportasi online) dan Pemerintah Desa Kertayasa, ingin ambil bagian mendukung gerakan pemerintah dengan mendorong sebanyak-sebanyaknya para pelaku UMKM di pedesaan untuk masuk ke pasar digital.
Salah satu perannya adalah melakukan litrasi dan edukasi ke para pelaku UMKM yang berada di desa akan pentingnya memahami kondisi pasar digital.
Semangat ini dipadukan dengan visi kuririo Indonesia yang di inisiasi para kelompok pegiat literasi digital yang fokus membantu memasarkan produk-produk UMKM ke market place se nusantara.
Selanjunya, membuka akses lapangan kerja baru ke masyarakat yang ingin menjadi driver berbasis aplikasi online yang nantinya driver juga include masuk ke anggotaan koperasi.
Peluncuran aplikasi Kururio ini diresmikan oleh Bupati Kuningan disaksikan melalui online oleh para kepala daerah dan pengurus Kururio dari 15 Kabupaten/ Kota.
Diantaranya Kota cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabuapaten Kuningan, Kabupaten Aceh Barat Daya, Kota Langsa, Kabupaten Aceh Tamiang.
Selanjutnya, Kabupaten Teluk Wondama, Kota Semarang, Kabupaten Mamuju, Kabupaten Wakatobi, Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom dan Kota Denpasar.
Juga dihadiri langsung secara ofline oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Camat Sindangagung, Kapolsek Garawangi, mahasiswa KKN UIN SGD Bandung serta mitra Kururio se Kabupaten Kuninganan.
Semoga Koperasi Rumah Kolaborasi Kuningan dapat menjalankan program tersebut dan memberikan kontribusi bagi semua pihak dalam meningkatkan perekonomian nasional.(agus)