KUNINGAN (MASS) – Fun Turnamen Catur antara ketua parpol Kuningan akan kembali tersaji hari ini, Selasa (6/4/2021) sore sekitar pukul 15.30 WIB.
Pada fun turnamen kali ini, akan mempertemukan dua ketua partai hijau. Ketua DPC PBB Drs H Awang Dadang Hermawan MSi akan bertanding catur melawan Ketua DPC PKB H Ujang Kosasih MSi.
Fun Turnamen antara ketua parpol Kuningan ini, merupakan bagian dari rangkaian milangkala ke 5 Kuningan Mass dalam rangka mengeratkan tali silaturahmi para leader di Kuningan.
Pimred Kuningan Mass Deden Rijalul Umam menegaskan kembali, pertandingan yang melibatkan ketua parpol ini, merupakan pertandingan hiburan.
“Sore ini, yang akan bertanding adalah ketua PBB dan ketua PKB. Alhamdulillah kedua belah pihak sudah menyatakan kesiapannya,” ujar Deden Selasa (6/4/2021) pagi.
Sema seperti sebelumnya pertandingan akan disiarkan secara live melalui Youtube dan Instagram. Lokasinya di Kopi Manis Jalan Ir Soekarno.
Sementara di tempat terpisah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Dr H Mohamad Budi Alimudin MSi mengapresiasi event yang diselenggarakan kuninganmass.com.
Sebab menurutnya, fun turnamen dapat dijadikan ajang lebih terjalinnya keakraban antar ketua parpol. Ia berharap keakraban tersebut bukan hanya di even percaturan olahraga, melainkan pula di percaturan politik Kuningan.
“Jadikanlah ajang silaturahim, bagaimana peran para ketua parpol dalam membangun Kuningan dengan kebhinekaan yang ada. Perbedaan janganlah dijadikan hambatan dalam politik untuk membangun Kuningan. Tapi jadikan sebagai rahmat dalam kebhinekaan menuju suksesnya Kuningan Maju berbasis desa 2023,” harap Budi.
Lebih jauh dirinya mengungkapkan, dalam fun turnamen terdapat pendidikan politik. Disitu ada peran kedewasaan para ketua parpol dalam mengajak harmoni bagi seluruh rakyat Indonesia. Perbedaan visi misi masing-masing parpol dapat disatukan dalam event tersebut.
“Satu lagi, event tersebut setidaknya dapat menarik minat kaum milenal, melihat peran ketua parpol dalam memainkan pion, memainkan aktivitas politik, menjaga ritme politik kedepan,” jelasnya. (eki)