KUNINGAN (MASS) –
- Jembatan
Jejak kuat menahan beban
Elokkan sudut perkampungan
Membuat syahdu
Bawa rasa romantis
Aku dan engkau
Tanpa ragu
Arungi kehidupan
Nebula tersingkap menjauh - Jalan
Janji terucap di depan penghulu
Akan indahnya memiliki
Lapangkan dada menjadi genap
Asingkan ego dalam jiwa
Nafaskan kemurnian cinta - Salju
Seperti burung gereja ramai bersuara
Ajakan keluar dari tempat sepi
Lantunkan ayat-Nya
Jauhi stigma
Upayakan, janji Tuhan benar adanya - Angin
Andai denyut nadi terhenti
Nama-Mu ingin kusebut
Gambarkan suka cita dalam jiwa
Ini rindu yang tertahan sekian lama
Nama-Mu hanya nama-Mu - Engkaulah Lelaki itu
Enigma
Nafaskan
Gariskan
Kelukaan
Akhiri
Ujian
Lebur
Andai
Hati
Lelah
Eratkan
Lipatan
Angka
Kepada-Nya
Ikhlas
Imani
Taati
Untuk bekal di akhirat nanti - Jam
Jauhkah langkah yang telah dilalui?
Aku terdiam
Menasbihkan nama-Mu tiada henti - Tepian
Tangis atau tawa
Ekspresi wajah ini
Panjang jalan telah ditempuh
Indahkan segala nasihat
Abadi jiwa raga dalam doa
Nyiur melambai seperti tahun-tahun silam - Mapag
Mendapati suasana kalang-kabut
Apapun menjadi hambar
Pertalian rasanya haru-biru
Adanya wabah corona
Gantikan segala sendi kehidupan - Nada
Noktah apa yang tertinggal
Asingkan diri dari keramaian
Dalam sepi mengalun sendu
Asma Illahiah penawar lara - Anomali
Ada yang dipuja bagai dewa
Nama disebut diagungkan
Orang tunduk taat patuh
Meyakini tiada banding
Apa yang dicari
Lingkaran dunia sesaat saja
Insan ikhlas tiada kini
*Sri Neneng, Alumni Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Uniku; kini mengabdi di SMPN 2 Sindangagung. Tinggal di Dusun Pahing RT 5/3 blok Sawah Dangdeur Desa Kertayasa
Subagio
13 Februari 2021 at 10:36
Mantab