KUNINGAN (MASS) – Setelah pekan kemarin Sekawan FC yang merupakan akademisi dari Universitas Kuningan tak berkutik melawan Setda FC.
Kali ini Sekawan FC kembali ke jalur kemenangan setelah menumbangkan klub 80’s FC yang merupakan pemain kelahiran 80-an dan kebanyakan berasal dari Desa Lengkong.
Skor 3-1 untuk kemenangan Sekawan FC membuat mental para pemain kembali stabil.
Sebelum bertanding sekawan fc melakukakan doa bersama untuk mengenang dua orang civitas akademika UNIKU yang baru saja meninggal yaitu pak budi pegawai BAAK dan pak cecep juliansyah abas wakil dekan 2 Fakultas Ilmu Komputer
Jalannya pertandingan
Walaupun kebanyakan pemain 80’s FC sudah di atas kepala 3, tidak menurunkan kualitas permainan bahkan 20 menit babak pertama jadi milik 80’s FC yang terus mengepung pertahanan Sekawan FC.
Lini tengah 80’s FC yang dikomandoi oleh Lili membuat permainan mutlak milik Pepeng dan Qudil cees.
Garis pertahanan rendah diperagakan oleh Sekawan FC, bahkan beberapa gelandang Sekawan FC yaitu Munir dan Fajri turun sampai ke garis pertahanan dan menyisakan Delon di ujung tombak lini depan Sekawan FC.
Permainan ciamik 80’s FC akhirnya menghasilkan gol pada menit 25 hasil umpan satu dua antara Reubech dan Iman.
Reubeuch dengan gayanya yang dingin menaklukan kiper Sekawan FC. Skor berubah 1-0 untuk 80’s FC.
Fahmi, pelatih Sekawan FC pun merubah pola permainan dengan menempatkan Delon sebagai striker bayangan.
Sedangkan Weli striker gempal nan lucu didorong lebih ke depan, dan strategi itu berhasil.
Di menit ke 39 bek 80’s FC yang terlalu fokus kepada Delon tak bisa menahan tendangan sayu Weli sehingga skor berubah 1-1.
Tiga menit berselang melalui serangan balik cepat Alman gelandang Sekawan FC membobol gawang 80’s FC dari jarak yang cukup jauh.
Tendangan nya melengkung bak tendangan Ronaldinho pada jaman keemasannya, babak pertama selesai skor 2-1 untuk Sekawan FC.
Untuk menambah agresivitas 80’s FC pun memasukkan pemain-pemain berpengalalaman lainnya.
Terlihat Agung Sami dan Dandi jadi motor pergerakan lini tengan 80’s FC, berkali-kali Zein dan Johan striker 80’s fc membombardir pertahanan Sekawan FC sayang keberuntungan belum menjadi milik 80’s FC.
Keasyikan menyerang menit ke 75 Delon yang turun ke lini tengah untuk membantu pertahanan terpaksa dijegal setelah berhasil melewati duo center bek 80’s FC.
Striker hitam manis itu memang selalu membahayakan pertahanan lawan bahkan untuk menghentikannya harus dengan tekling yang cukup keras.
Fajri yang mengambil tendangan bebas pun tidak menyia-nyiakan peluang. Walaupun jarak ke gawang hampir 30 meter, pria yang baru melepas masa lajangnya tersebut mampu membuat semua mata terpana dengan tendangan bebas berkelas ala tendangan David Beckham.
Bahkan saking senangnya Fajri melakukan selebrasi buka kaos dan meneriakan nama istrinya Nadia.
Skor pun berubah 3-1 untuk Sekawan FC sampai pluit tanda akhir pertandingan dibunyikan.
“Kita tetap berkawan” ujar wisnu asisten pelatih Sekawan FC.
“Di lapang boleh panas tapi setelah itu semua dilupakan, bahkan kita bertukar makanan sebagai bukti bahwa memang tidak ada apa-apa setelah pertandingan” pungkas pria berjenggot merah tersebut.(agus)
