KUNINGAN (MASS) – Hadirnya brand lokal yang beragam di Kuningan, merupakan prospek jangka panjang bagi dunia kreatif.
Salah satunya adalah Pennywise. Brand lokal yang bergerak di dunia fashion dan aksesoris.
Brand lokal yang satu ini, digawangi oleh 5 orang. Pemiliknya adalah Yopi, Angga, Aiman, Ipal, dan Andi.
Aiman, salah satu owner yang diwawancarai kuninganmass.com mengaku, Pennywise termasuk brand yang dibangun belum terlalu lama di Kuningan.
“Penny artinya uang, sedangkan wise artinya waktu. Jadi kalo dibulatkan setiap orang mencari petunjuk arah untuk mencapai tujuan atau mencari uang jadi manfaatkanlah waktu sebaik mungkin,” jelasnya panjang lebar beberapa waktu lalu.
Alasan dibangunnya brand pennywise, bermula karena pada awalnya mereka hanyalah konsumen dari sebuah brand lokal, yang sangat disayangkan ‘bermasalah’ dan sempat dibuat kecewa.
Karena itulah, akhirnya mereka membangun brand sendiri. Selain menyalurkan hobby, juga untuk tambahan penghasilan.
“Awal-awal mah kita pre-order. Tapi sekarang buat artikel (design, red) sendiri,” tuturnya.
Meski terbilang baru, Pennywise ingin menjaga kualitas agar tetap bisa diterima secara luas. Bahkan bisa go-Internasional.
Hal itu bisa dilihat dari packagingnya yang rapi dan lengkap. Mulai dari box, handtag, stiker, foto card, label, serta plastik di dalamnya.
“Alhamdulillah respon bagus,” saat ditanyai respon orang-orang soal baju keluarannya.
Saat ini, Pennywise baru dijual secara online. Biasanya, bisa diakses melalui Tokopedia, Shopee, juga Instagram. (eki)