KUNINGAN (Mass) – Pemandangan cukup unik terlihat di lokasi Rapimcab (Rapat Pimpinan Cabang) Partai Gerindra Kuningan, Minggu (26/3/2017). Dinding Convention Hall Mayang Catering dipenuhi gambar sosok pahlawan nasional.
Tidak tanggung-tanggung, sebanyak 32 gambar pahlawan dipampangkan. Seperti Jendral Ahmad Yani, Kapiten Patimura, Imam Bonjol, RA Kartini, Agus Salim, Ki Hajar Dewantara, Sultan Hasanudin, Ahmad Dahlan dan para pahlawan lain. Bahkan terlihat pula gambar Soekarno, Hatta, Soeharto dan Prabowo.
“Kalau dijumlahkan pigura sosok pahlawan nasional yang kami pampangkan sebanyak 32 buah. Kami juga pasang struktur organisasi, sumpah kader, lambar partai dan artibut partai lain, sehingga jumlahnya mencapai 52 buah,” sebut Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan, H Dede Ismail SIP MSi.
Dengan penataan yang rapi, pemasangan gambar para pahlawan tersebut membuat suasana lokasi Rapimcab menjadi megah. Tak heran jika pengurus DPD Jabar mengapresiasinya. Bahkan Sekretaris DPD Jabar, Ir Cecep Permanadi menyebutnya sebagai Rapimcab terbaik dan termegah, berbeda dari yang lain.
Dede mengakui, konsep tersebut telah dipersiapkan sejak awal. Lewat pemasangan itu pihaknya ingin agar generasi penerus bangsa mengenang kembali jasa-jasa para pahlawan. Mereka yang telah gugur rela berkorban demi membela cita-cita proklamasi, patut diteladani.
“Kita sebagai generasi penerus perjuangan bangsa jangan sampai lupa sejarah, lupa para pendahulu kita. Terkadang kami prihatin ketika even parpol atau ormas, atau pun pemerintahan, melupakan seremoni mengheningkan cipta dalam mengenang jasa pahlawan,” tuturnya.
Dengan konsep yang diterapkan itu, Dede ingin agar tumbuh rasa cinta kepada para pahlawan. Itu menandakan cinta pula terhadap bangsa dan Negara. Menumbuhkan jiwa patriotisme, jiwa memiliki sebagai rakyat, menjadi kewajiban semua.
“Kita patut bangga menjadi bangsa yang besar, beraneka ragam budaya. Sebaliknya tak bangga jadi bangsa lain. Sebagai generasi penerus mari kita isi kemerdekaan ini sesuai harapan para pahlawan kita yang telah gugur di medan perang,” tegas politisi yang didaulat menjadi bakal calon bupati itu. (deden)