KUNINGAN (MASS)- Bupati Kuningan menerima kunjungan dari Institute for Research and Empwerment (IRE) UGM. Mereka terdari Sukasmanto MSi (Deputi Pengembangan Masyarakat Bidang Ekonomi IRE). Rajif Dri Angga, SIP (Peneliti IRE), Iranda Yudhatama SKom (Peneliti IRE), Muhammad Panji Kusumah, SS (Peneliti IRE), Purwati, SP (Project Officer) di Pendopo Kabupaten Kuningan, Selasa (25/02/2020).
Kunjungan itu untuk mendorong kebijakan kabupaten dalam Pengembangan Ekonomi Desa yang Inklusif. Hadir mendampingi Bupati dalam penerimaan kunjungan tersebut Plt Kepala Bappeda Kuningan Ir Usep.
Deputi Pengembangan Masyarakat Bidang Ekonomi IRE Sukasmanto mengatakan begitu banyak potensi di Kabupaten Kuningan. Potensi-potensi yang ada bisa menjadi satu kekuatan untuk mendukung dan mewujudkan Desa Pinunjul.
“Banyak sektor yang ingin digali dan dikembangkan seperti sektor pertanian, wisata berbasis desa dan sebagainya. Dan daerah yang akan lebih didalami potensinya yaitu di sekitar wilayah Kecamatan Darma,” sebutnya.
Desa itu adalah Desa Jagara, Gunung Sirah, Sakerta Timur an untuk Sakerta Timur yang merupakan Desa Wisata, akan dikembangkan home stay. Kemudian atraksi seni yang menjadi ke khas an Desa Sakera Timur, makanan khasnya sebagai salah satu contohnya.
Sementara itu Bupati Kuningan mengucapkan selamat datang kepada Tim IRE yang telah hadir di Kuningan dan telah mengenal Kuningan dengan sangat baik. Bupati sangat sepakat dan mengapresiasi dengan apa yang dikatakan oleh Tim IRE.
“Tentunya perubahan positif diperlukan ke arah yang lebih baik, selaras dengan pencapaian Visi Kuningan. Dengan menggarap potensi yang ada, pengolahan sumber daya alam, tentunya Pemerintah Kabupaten Kuningan merasa terbantu dengan apa yang dilakukan Tim IRE UGM,” tandasnya.
Seperti yang diketahui bersama bahwa di Kecamatan Darma memiliki Waduk Darma yang akan direvitalisasi oleh Pemprov Jabar untuk menjadi Kawasan Wisata yang go international, tapi tetap berbasis desa.
Bupati menyambut baik dengan apa yang akan dilakukan oleh Tim IRE terkait dengan ide, gagasan serta rencana yang akan dilakukan dalam penataan potensi di sekitar wilayah Kecamatan Darma.
Bupati menginginkan agar bisa dicari juga varietas tanaman-tanaman yang unggul karena mengingat tanah di Wilayah Darma sangat bagus. Dan Bupati tertarik dengan penanaman matoa salah satunya.
“Yang terpenting adalah target MAJU bisa tercapai, bagaimana kita akan menonjolkan keuinikan atau keunggulan dari potensi yang ada untuk kemudian dirangkul menjadi pinujul” jelasnya.(agus)
