KUNINGAN (Mass)- Ditangan sepasang suam istri bernama Mimin dan Yeyen ikan lele bisa dibuat berbagai macam olahan makanan. Mereka menciptakan varian baru dari bahan ikal lele tersebut.
“Selaman ini kan lele hanya bisa digoreng saja. Kalau pun yang beda hanya ada lele crispy dan lele goreng,” ucap Yeyen kepada kuninganmass.com Sabtu (4/3/2017).
Setelah melihat bahan baku yang melimpah dan mempelajari karaktersitik tubuh ikan lele, ternyata semua biasa dimanfaatkan dan dibuat varian baru.
Yeyen mengaku, saat ini dari bahan baku ikan lele bisa menciptakan varian baru yakni abon lele, krupuk kulit lele, lele crispy. Kemudian, sistik lele, kripik tulang lele, otak-otak, nugget lele dan lele terbang.
“Ya responnya sangat bagus terutama dari luar daerah. Mereka sangat terbantu dengan varian baru yang diciptakan. Yang sebelum tidak terbayang bisa makan kulit lele akhirnya bisa terwujud,” jelas Yeyen.
Untuk harga Yeyen menyebutkan sangat terjangkau. Untuk jenis crispy lele ukuran besar per potong dibandrol Rp5.000. Sedangkan ukuran kecil hanya Rp3.500.
Sementara itu, krupuk kulit dijual Rp10 ribu per ons, kripik tulang Rp5000 per ons, abon lele Rp12.500 per pak isi 50 gram. Lalu, sistik lele Rp10 ribu per bungkus isi 200 gram, otak adn nugget Rp8.500 per bungkus isi 10 potongg.
“Sedangkan lele terbang mentah siap goreng Rp3500 per ekor, daging lele filet 65.000 per kilo gram,” sebutnya.
Bagi kosumen yang mengingkan olahan lele bisa datang langsung di ke Linda kustiana/Yeyen Jalan Siliwangi No 308 Kelurahan Cijoho kuningan, atau bisa juga Koplema Alamat lingkungan Aton RT 05/05 Kelurahan Cijoho Kecamatan/Kabupaten Kuningan.
“Makan ditempat juga bisa kami sediakan dengan sambel merah yang dijamin akan bikin ketahihan,” ujar Yeyen. (agus)