KUNINGAN (MASS)- Pengalaman tidak mengenakan dialami oleh tiga pendaki ketika ‘muncak’ ke Gunung Ciremai Sabtu (8/2/2020). Mereka yang terdiri Kamil , Nana dan Hadad.
Cerita dimulai ketika tiga sahabat karib dua orang dari Cirebon dan satu orang Kuningan itu memutuskan untuk mendaki ke Ciremai. Pada Sabtu mereka naik dan Senin pagi mereka turun kembali.
Awalnya semua berjalan mulus dan pada saat mereka akan turun gangguan muncul ketika tenda diseruduk babi hutan. Mereka semua selamat karena berada di luar tenda. Sedangkan pengalaman yang membuat mereka tidak akan lupa adalah ketika bertemu dengan macan.
“Pada saat itu posisi sudah dekat dengan pintu gerbang. Kami berjalan beriringan dan yang paling depan adalah saya. Karena lampu yang saya gunakan termasuk jarak panjang saya melihat ada macan dan mata yang menyala. Sontak kami kaget,” ujar Kamil ketika bercerita kepada kuninganmass.com.
Melihat ada yang matanya yang menyala karena tersorot lampu, Nana dan Hadad ikut melihat dan mereka ketika melihat sosok binatang itu langsung berteriak” macan’ sambil mereka lari terbirit-birit ke bagian atas. Dalam pikiran mereka bertiga bagaimana agar bisa selamat.
“Pas sudah beberapa meter lari kami lihat macan sudah tidak ada. Saya pastikan itu macan karena dari poster dan juga motifnya adalah seperti macan,” timpal Hadad.
Mereka bertiga mengaku, tidak menceritakan hal ini kepada petugas dan memendamnya. Selain, shock juga ditakutkan apa yang mereka liat dianggap hanya halusinasi.
“Kalau yang melihat satu orang mungkin dianggap berbohong. Tapi ini bertiga dan semua dalam posisi sadar.” tandas Kamil.
Terlepas ada pengalaman bertemu macan, mereka mengaku keindahan Ciremai membuatnya selalu takjub dengan kebesaran Allah SWT. Untuk itu mereka begitu mencapai puncak ke gunung langsung sujud syukur. (agus)