Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Netizen Mass

Anak Sombong, Matinya Bengong (1)

Oleh: Abun Burhanudin

KUNINGAN (MASS) – Suasana di sebuah Gedung tampak ramai. Ternyata ada sebuah pertandingan pencak silat. Tampak suasana crowded. Para penonton umumnya anak SMA berdesak-desakan sambil berteriak teriak bikin suara riuh. Sesekali suasana terlihat tegang. Para suporter dari kedua belah pihak saling caci saling bully. Hampir saja terjadi keributan. Untungnya pihak keamanan dengan sigap mengatasi keadaan.

Di tengah tengah tengah arena tampak dua orang atlit (cewek) sedang mengadu ketangkasan. Saling pukul saling tendang saling hantam menggunakan jurus andalan masing masing. Salah seorang atlitnya adalah Naila. Cewek cantik berpenampilan tomboy. Dengan kelihaiannya kali ini Naila terlihat sedang melakukan serangan serangan mautnya bikin Ajeng, musuhnya, keteteran. Bahkan beberapa kali Ajeng terjatuh. Pada detik detik terakhir, Naila melakukan sebuah tendangan memutar dan tepat menghantam pundak Ajeng. Ajeng kembali terjatuh. Sang wasit segera memberi hitungan sampai sepuluh. Ternyata Ajeng tak mampu bangun lagi.

Suara tepukan kembali terdengar riuh. Para supporter pendukung Naila segera naik ke panggung. Tubuh Naila diangkat tinggi tinggi, dielu elukan sebagai pemenang. Di pihak lain, yang kalah terlihat kecewa. Bahkan beberapa orang diantara mereka segera meninggalkan arena.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Di luar gedung, Mak Inah (50th), pedagang gorengan, tampak sedang sibuk melayani pembeli. Wajahnya terlihat tegang. Tiba tiba terdengar nama Naila dielu elukan sebagai sang juara. Wajah Mak Inah berubah senang. Saking senangnya dia langsung berlari ke dalam gedung gak peduli lagi sama dagangannya. Para pembeli tampak pada melongo melihat kelakuan Mak Inah.

Jangan jangan gila tuh orang, kata salah seorang pembeli.

Ternyata Mak Inah ini adalah ibu kandung Naila. Rupanya, sambil jualan dari tadi dia terus memantau keadaan. Wajar ketika
tadi mendengar Naila yang jadi juara dia jadi kegirangan. Saat ini tampak dia sedang berjejal diantara kerumunan para penonton dan terus menerobos ke depan.

Suasana di dalam gedung mulai tenang. Saatnya pengumuman sang juara. Seorang panitia segera naik ke panggung untuk memberikan hadiah. Tak lama kemudian terdengar Naila dipanggil ke atas panggung untuk menerima hadiah. Suara tepukan kembali terdengar riuh. Lalu kita lihat dengan bangganya Naila sedang menerima hadiah.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Tiba para penonton dibingin tercengang dengan kemunculan Mak Inah yang langsung naik ke panggung, memeluk Naila. Tentu saja Naila kaget, kesal. Ibunya yang lagi memeluk erat langsung disorong sambil ngomel ngomel. Tapi Mak Inah malah tambah bikin kesal Naila. Saat ini dia malah merebut mickropon yang sedang dipegang MC, lalu berbicara di depan forum dengan bangganya, bilang bahwa Naila adalah anak semata wayangnya. Dia bangga punya anak menjadi juara pencak silat.

Baca juga: https://kuninganmass.com/anything/netizen-mass/anak-sombong-matinya-bengong-2/

Melihat kejadian ini Naila makin tambah keki aja. Suasana kembali crowded. Para penonton berteriak nyuruh Mak Inah turun. Banyak juga yang meledek Naila. “Gak nyangka.. Juara Pencak Silat cuman anak tukang gorengan..”

Beberapa diantara mereka yang tidak senang sama Naila malah sengaja merekam kejadian ini dengan Video HP nya. Wajah Naila pun makin tambah memerah karena malu. Sementara Mak Inah jadi terlihat salah tingkah.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Naila dan Mak Inah sudah pulang ke rumah. Datang datang Naila langsung marah marah, membentak bentak Mak Inah. Naila bener bener kesal, sudah beberapa kali dia bilang kalo dirinya nggak mau temen temennya jadi tahu Mak Inah adalah ibunya, yang notabene cuman pedagang gorengan. Sekarang Naila bener bener merasa dipermalukan.

Mak Inah kemudian meminta maaf. Apa yang dilakukannya tadi karena nggak sadar, saking senangnya mendengar Naila jadi juara. Tapi Naila malah makin tambah marah. Bahkan sampai tega bilang kalo dia nyesel dilahirkan oleh ibu yang miskin. Mak Inah sedih, sakit hati. Tapi dia cuman bisa menangis.

Naila ini memang anak semata wayangnya Mak Inah. Sejak bayi dia ditinggal pergi sama pak Ayub, ayahnya, yang katanya pergi ke kota buat nyari kerjaan, tak kunjung kembali. Sejak saat itu Mak Inah terpaksa banting tulang sendiri nyari nafkah buat membiayai anak semata wayangnya tersebut.

Baca juga: https://kuninganmass.com/anything/netizen-mass/anak-sombong-matinya-bengong-3-tamat/

Advertisement. Scroll to continue reading.

Tapi Naila tipe anak yang gak tahu diri, sombong dan gak pernah hormat sama orang tua. Dalam pergaulan selalu berpenampilan ala orang kaya. Makanya dia selalu melarang Mak Inah muncul saat dia bareng sama teman temannya, apalagi mengaku ngaku sebagai ibunya.

Gara gara watak anaknya yang gak tahu diri itu, Mak Inah sering dibikin sakit hati. Pernah suatu ketika, dia sedang berjualan gorengan di lingkungan sekolah. Temen temen Naila saat itu pada beli gorengan bikinan Mak Inah. Naila ikut sama mereka dan berlagak acuh. Ketika itu Mak Inah sedang bener bener sibuk. Karena saking sibuknya, dia nggak sadar nyuruh Naila bantuin dia.

Tentu saja Naila langsung marah, sambil nunjuk nunjuk hidung Mak Inah. Bahkan teganya dia sampai ngomong kalo Mak Inah orang gila, beraninya surah suruh sama dia.. Emangnya siapa kamu ini..?! Mak Inah bener bener malu, sakit hati. Tapi dia cuman dipendamnya dalam hati, karena gak mau anaknya jadi malu, punya ibu miskin kayak dia.

Sampai di rumah, kemarahan Naila belum juga reda. Dia kembali ngomol ngomel sama Mak Inah, ngancem ngancem jangan sekali kali ngaku ibu di depan teman temannya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Bersambung

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Kedua pasangan suami istri berterima kasih karena sudah ditolong sama Naila. Lalu nanya nanya darimana asal Naila. Dengan harapan dapet imbalan...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Besoknya di sekolah, Naila kembali kesal dipermalukan teman temannya. Kejadian saat pertandingan pencak silat jadi viral dibikin postingan di media social,...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Beruntung Bu Marlina melihat. Bu Marlina kaget Aldi hanya sendiri. Dengan penuh kasih, Bu Marlina memberi Aldi makan. Aldi makan dan...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Yuni yang masih bocah tidak tahu apa yang mesti dia lakukan. Dia hanya menatap ke Aldi yang merintih-rintih. Beruntung Bu Marlina...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Deni bener bener gak mau peduli lagi sama keluarga. Jarang di rumah dan sering mabuk mabukan. Deni juga jadi jarang masuk...

Netizen Mass

Oleh: Abun Burhanudin Suasana pagi di sebuah komplek perumahan tampak begitu ramai. Para warga mulai melakukan aktifitas masing. Ada yang ke kantor, kebun, pasar,...

Advertisement