KUNINGAN (Mass)- Meski aliran listrik sudah kembali nyala pada jam 15.45 WIB. Namun, PLN Kuningan memastikan akan terjadi pemadaman secara bergilir pasca meledaknya trafo Gardu Induk (GI) Mandirancan-Pancalang.
Pemadaman akan dilakukan mulai Senin malam (20/2/2017). Langkah pemadaman secara bergilir terpaksa dilakukan kerena terjadi defisit pasokan dari gardu induk.
“Mulai malam ini akan tejadi pemadaman secara bergilir maksimal dua jam sekali. Pemadaman akan terjadi di 32 kecamatan dan warga diharapkan memahami kondisi ini,” jelas Manajer PLN Rayon Kuningan Tedi Rohendi kepada kuninganmass.com Senin sore.
Tedi menerangkan, pemadaman ini tidak berlaku bagi kawasan vital. Kawasan ini tidak hanyan mencakup wilayah perkotaan tapi juga rumah sakit dan tempat-tempat yang dibutuhkan oleh warga banyak.
Mengenai lamanya pemadaman lanjut dia, tergantung proses pemasangan alat baru yang akan dikirim dari Bandung. Pihaknya berharap proses pemasangan berjalan lancar sehingga proses pemadangan tidak berlangsung lama.
“Pokoknya harap bersabar karena kami akan memberikan pelayanan terbaik. Yang namanya alat listrik berbagai kemungkinan terjadi maka kejadian diluar prediksi,” ujarnya.
Tedi menerangkan, dengan tergangunya gardu induk maka area padam listrik bukan hanya mencakup Kuningan, tapi juga Indramayu, Jatibarang, Ciledug dan Sumber.
“Sekali lagi kami mohon maaf atas terganggunya aliran listrik. Doakan kami agar proses pemasangan alat berjalan lancar sehingga pemadaman listrik bergilir tidak lama,” pungkasnya. (agus).
