KUNINGAN (MASS) – Mencuatnya isu revitalisasi tamkot ke publik, menjadi perbincangan hangat di Kota Kuda ini. Menyikapi kondisi tersebut, Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH angkat bicara.
“Saya rasa kita harus menunjang program strategis Jawa Barat. Kita mau menata. Soal penataan, pemindahan dan lain sebagainya itu mah teknis lah yah. Minggu yang lalu meresmikan kuldesak, bisa saja untuk menampung pedagang sementara bisa dialihkan kesana, nanti kita atur,” jelas Acep, Sabtu (26/10/2019).
Yang jelas, lanjutnya, apapun yang akan dilakukan tidak akan merugikan. Tapi akan lebih membahagiakan kepada semua pihak, baik para pedagang maupun para pengunjung.
“Kalau revitalisasi kita lakukan wajar karena kita memiliki sosok gubernur yang inovatif yang memiliki keahlian dibidang arsitek. Jadi beliau bisa dengan cerdik melihat mana bermanfaat dan kurang bermanfaat,” imbuhnya.
Terkait dengan gedung gelanggang pemuda yang sekarang ditempati KNPI, suami dari Hj Ika itu menilai bahwa hal itu gampang diatur.
“Rencana pemindahan kantor Kemenag dan sebagainya kita sedang mencari lahan pengganti sehingga nanti bisa dihibahkan,” terangnya.
Sedangkan terkait revitalisasi pertokoan yang berada di wilayah tamkot tersebut, ia tidak akan merubahnya. Karena itu milik perusahaan yang berasal dari Cirebon.
“Tapi wajib kalau saya menuntun dan mengajak mereka untuk menyesuaikan dengan situasi dan kondisi,” pungkasnya. (ali)