Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Government

Pimpinan Sementara Sudah Gelar Paripurna APBD 2020, Bolehkah?

KUNINGAN (MASS) – Bertepatan dengan aksi demonstrasi mahasiswa, Rabu (25/9/2019), ketua dan wakil ketua dewan sementara sudah memimpin Rapat Paripurna DPRD. Bersama 7 fraksi yang hadir, mereka mengikuti paripurna penyampaian nota pengantar keuangan APBD tahun 2020.

Menyikapi hal itu, ada beberapa pihak yang menyoal pelaksanaan paripurna tersebut. Mereka beranggapan pimpinan dewan masih sementara, belum definitif. Namun, Ketua Dewan Sementara, Nuzul Rachdy SE, kemudian memberikan penjelasan setelah dikonfirmasi.

“Ada 4 hal yang bisa dilakukan pimpinan sementara. Satu, memimpin rapat-rapat DPRD. Kedua, memfasilitasi terbentuknya fraksi. Ketiga, memfasilitasi terbentuknya peraturan tata tertib. Dan keempat, memfasilitasi terbentuknya pimpinan definitif,” sebut Zul.

Pada poin pertama, imbuhnya, memimpin rapat DPRD sifatnya luas sehingga paripurna penyampaian nota keuangan APBD pada hari Rabu dibolehkan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Alasan lain, Zul mengatakan, secara regulasi berdasarkan UU 23/2014 dan Permendagri 33/2019 nota pengantar APBD 2020 harus disampaikan selambat-lambatnya pada minggu kedua bulan September. Dia mengakui, kemarin pun sudah terlambat satu pekan.

“Nah apabila nanti pengesahan APBD melewati 30 November, maka DPRD dan Pemda akan dikenakan sanksi berupa tidak diberikan gaji selama 6 bulan. Jika terlambatnya karena kelalaian pemda maka bupati dan wabup yang tak digaji 6 bulan. Sedangkan kalau karena kelalaian dewan maka anggota dewan tak digaji 6 bulan,” paparnya.

Dikatakan, penyelenggaraan pemerintahan harus berjalan. Sementara untuk pembahasan APBD membutuhan tahapan yang panjang, mulai nota pengantar, pandangan umum fraksi, jawaban bupati, pembahasan komisi, perjalanan dinas dan tahapan lainnya. Zul berharap agar dewan tidak dikejar-kejar waktu saat pembahasan.

“Pertimbangan lainnya, nota pengantar disampaikan sekarang itu tidak mempengaruhi apa-apa karena fraksi sudah ada. Yang mendengarkan itu fraksi-fraksi, yang nanti ditanggapi lewat PU fraksi,” terang dia.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Untuk pembahasan nanti akan menunggu pimpinan definitif. Bahkan Badan Anggaran (Banggar) pun mesti ada karena nanti dibahas oleh TAPD bersama banggar. Begitu juga komisi-komisi.

“Kalau prediksi tata tertib butuh waktu 2 atau 3 minggu, bisa-bisa terlambat kalau nota pengantarnya gak kemarin,” tandasnya.

Selain alasan yang dikemukakan, Zul juga mengaku sudah melakukan konsultasi ke kemendagri bersama wakil ketua sementara. Selama 2 hari mereka melaksanakan perjalanan dinas guna memastikan multitafsir aturan.

“Hasil konsultasi, prinsipnya pimpinan sementara boleh melakukan apa saja, tanda kutip ya. Yang tidak boleh itu mengeluarkan disposisi timbulnya anggaran untuk anggota. Contoh kemarin pembentukan pansus boleh, kunjungannya yang gak boleh karena mengandung anggaran. Sehingga pimpinan sementara yang boleh kunjungan,” pungkasnya. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy, menyatakan rasa kehilangan atas digantinya Iip Hidayat sebagai PJ Bupati Kuningan. Ia menilai Iip merupakan sosok...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuningan melaksanakan rapat paripurna dalam rangka Pengucapan Janji/Sumpah Pimpinan DPRD Kuningan masa jabatan tahun 2024-2029....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Meski dari partai yang sama, antara Hj Ika Siti Rahmatika selaku ketua PMI Kuningan dan Nuzul Rachdy pimpinan DPRD Kuningan berbeda...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Aksi dugaan pengeroyokan yang terjadi belum lama ini di sebuah pertokoan Jl Otista Kuningan, ramai-ramai disikapi oleh pimpinan dan anggota DPRD...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Berdasarkan hasil Fit and Proper Test, Nuzul Rachdy SE terpilih jadi Ketua DPC PDIP Kuningan mengisi kekosongan jabatan pasca ditinggal Alm...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah massa gabungan mahasiswa Kuningan, mulai dari UM Kuningan, STISHK, Unisa, UBHI, Uniku serta ormawa seperti GMNI, IMM dan HMI menggelar...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Isue pencalonan Tuti Andriani, adik kandung mantan Bupati Kuningan Alm H Acep Purnama, membuat Sekretaris DPC PDIP Kuningan, Nuzul Rachdy angkat...

Headline

KUNINGAN (MASS) – DPRD Kabupaten Kuningan mendesak Pemerintah Daerah untuk melakukan evaluasi terhadap kebijakan penatan PKL Siliwangi dan Taman Kota Kuningan. Hal itu salah...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Fraksi-fraksi partai di DPRD Kabupaten Kuningan menyerahkan Pandangan Umum (PU) nya terhadap nota pengantar Bupati mengenai Raperda tentang pelaksanaan pertanggung jawaban...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Setelah mengamati pernyataan-pernyataan Sdr. Ketua DPRD Kuningan yang rajin secara terus menerus mempersoalkan status ASN Sdr. Dian Rachmat Yanuar selaku Sekda,...

Health

KUNINGAN (MASS) – Usia tidak membatasi pria ini dalam menjalankan aktivitas semi ekstrim. Meski sudah berumur 63 tahun, Hutan Linggasana di lereng Gunung Ciremai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pernyataan Bakal Calon Bupati Kuningan, dr Deni Wirananggapathi mendapat apresiasi dari politisi PDIP, Nuzul Rachdy SE. “Saya mengapresiasi sikap Dokter Deni,...

Headline

KUNINGAN (MASS) – DPC PDIP Kabupaten Kuningan menegaskan pihaknya siap mengusung Calon Bupati. Sementara, DPC Partai Gerindra Kuningan siap usung jadi Wakil Bupati. Hal...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Mantan Bupati Kuningan h Acep Purnama SH MH dikabarkan sudah mulai membaik. Bahkan, suami dari Ika Siti Rahmatika SE itu, dikatakan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Program Pemasangan PJU Kuningan Caang yang dianggarkan lebih dari 100 Milliar dari Bantuan Provinsi Jawa Barat, sejak awal memang penuh kontroversi....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Meski Ganjar-Mahfud, capres-cawapres yang diusung PDI Perjuangan kalah telak, namun Kabupaten Kuningan masih “merah”. Terbukti dari prediksi komposisi kursi di DPRD,...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Perolehan kursi legislatif daerah di Dapil 3 Kuningan, diprediksi menempatkan PKB sebagai penguasa di dapil neraka tersebut. PKB, diprediksi bisa mengantarkan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Hj Lin Yulyanti, Caleg PAN untuk DPRD Kabupaten Kuningan dapil 2, mengkalim bahwa pihaknya, sementara ini sudah mengantongi 6.040 suara. Angka...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Lima pimpinan fraksi DPRD Kuningan, Selasa (28/11/2023) malam, bertemu dengan Bupati H Acep Purnama. Lokasinya di Kafe 39 Ciawigebang. Pertemuan tersebut...

Government

KUNINGAN (MASS) – Komisi 1 DPRD Kabupaten Kuningan diminta memeriksa tim Baperjakat (Badan Pertimbaban Jabatan dan Kepangkatan) terkait mutasi yang digelar. Hal itu, diutarakan...

Headline

KRAMATMULYA (MASS) – Bukan hanya Caleg Incumbent, Hj Siti Mahmudah dari PKS, H Udin Kusnaedi yang pernah menjabat ketua DPD PAN Kuningan pun melakukan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Mentri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Republik Indonesia, Prof Dr H Moh Mahfud Mahfodin SH SU MIP atau yang lebih dikenal...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – DPRD merupakan salah satu pilar utama demokrasi.  DPRD adalah lembaga terhormat yang “dihuni” terbatas hanya oleh beberapa elite saja yaitu orang...

Politics

JAKARTA (MASS) – Tidak kurang 5000 kader banteng se Indonesia bekumpul di JIE Kemayoran Jakarta untuk membulatkan tekad memenangkan PDIP dalam pemilu 2024 secara...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Kopi Silihwangi Ciremai yang diproduksi putra daerah, tepatnya di Desa Linggasana Kecamatan Cilimus mendapat acungan jempol dari tokoh nasional. Beberapa tokoh...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kejadian menggegerkan datang dari kediaman Ketua DPRD Kabupaten Kuningan, Nuzul Rachdy SE, yang berada di Desa Maniskidul Kecamatan Jalaksana. Pasalnya, pada...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Usai pengumuman Calon Presiden Ganjar Pranowo oleh Ketua Umum Prof Dr Hj Megawati Soekarno Putri, Relawan Ganjaris bersama dengan BNR (Baraya...

Headline

KUNINGAN (MASS) – SK personalia dan tugas Pansus Tunda Bayar APBD TA 2022, ternyata sempat “kadaluarsa”. Pasalnya, dalam SK pimpinan, tugas Pansus harusnya bisa...

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPRD Kabupaten Kuningan mengagendakan reses pekan ini mulai 13-18 April 2023, menjelang berakhirnya bulan Ramadhan. Reses sendiri, merupakan agenda para anggota...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya menetapkan Badan Kehormatan (BK), Rapat Internal DPRD Kabupaten Kuningan, Rabu (12/4/2023), dilanjutkan menetapkan formasi AKD (Alat Kelengkapan DPRD) lainnya....

Advertisement