KUNINGAN (MASS) – Dalam Menyambut Hari Jadi Kuningan yang ke 521 dan Hut RI 74 Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan melalui Panitia Hari-hari Besar Nasional (_PHBN) menggelar pagelaran wayang golek dengan 5 dalang sekaligus di Bale Desa Sukarasa Kecamatan Darma,Minggu (18/08/2019) malam. Pertunjukan wayang golek itu dari Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Kuningan.
Pagelaran wayang ini sekaligus menjadi malam puncak kegiatan 17 Agustusan yang digelar oleh Karang Taruna Desa Sukarasa Darma. Sebelumnya Karang Taruna sudah menggelar berbagai macam perlombaan diantaranya dusun kreatif dan carnaval antar dusun.
Turut hadir dalam pagelaran wayang golek, Wakil bupati Kuningan H M Ridho Suganda SH MSi, Asisten Daerah Kesejahteraan Rakyat yang juga Ketua PHBN Kuningan Drs H Maman Hermansyah, M.Si, Kepala Dinas Diskominfo yang juga Seketaris PHBN Drs Teddy Suminar MSI serta Kepala Desa Sukarasa.
Wakil Bupati Kuningan menjelaskan wayang golek merupakan kesenian yang memiliki nilai seni yang tinggi, tidak hanya dikenal di Jawa Barat akan tetapi sudah ke mancanegara.
“Oleh karena itu kepada masyarakat yang akan menyaksikan pagelaran wayang golek, hendaknya menyimak baik-baik pesan yang terkandung dalam cerita pewayangan yanga akan dibawakan ke-5 dalang malam ini” pesan wabup.
Diakhir sambutan Wabup Edo berharap semua lapisan masyarakat Kabupaten Kuningan, untuk dapat terus mempertahankan serta memelihara nilai-nilai kearifan budaya lokal sebagai identitas dan warisan budaya.
Sementara itu, warga Desa Sukarasa sendiri masa terhibur dengan pertunjukan wayang goleg dengan lima dalang sekaligus. Tentu ini sangat menghibur dan langka karena ada lima dalang yang tampil sekaligus. (agus)