KUNINGAN (Mass)- Selama bencana terjadi di Kecamatan Cibingbin PMI Kuningan menerjunkan tim untuk membantu korban. Bukan hanya bantuan tenaga tapi juga kebutuhan logistik.
“Tidak terekspos bukan berati kami tidak membantu warga. Sejak hari pertama kami membantu warga baik tenaga maupun logistik,” ucap Sekjen PMI Kuningan H Nana Sukmana MSi kepada kuninganmass.com Senin (30/1/2017).
Mantan Kabag Umum Setda Kuningan di era Bupati Aang itu menerangkan, PMI selalu gerak cepat ketika terjadi bencana. Selama ini banyak yang menilai bahwa PMI berurusan dengan darah, padahal salah besar karena tugas pokoknya membantu yang berhubungan dengan unsur kemanusian.
Bantuan logistik yang diberikan merupakan stok yang dimiliki oleh PMI Kuningan. Bantuan itu disalurkan ketika terjadi bencana baik banjir maupun bencana longsor.
Belum lama ini pihak PMI kata Nana menerima bantuan logistik dari PMI Provinsi Jabar. Bantuan logistik itu untuk tanggap darurat bencana.
Melihat jumlah logistik yang diberikan ke Cibingbin sudah over load, maka kata Nana, bantuan itu akan diarahkan ke tempat lain. Salah satunya adalah Dusun Cimeong Desa Cilayung Kecamatan Ciwaru.
“Kami ingin memberikan bantuan tepat sasaran karena memang bantuan harus seperti itu,” jelas Nana yang didampingi Kepala Markas PMI Kuningan Yusep Kusnandar.
Mengenai bantuan dari PMI Jabar, Nana menyebutkan, yakni beras, tikar, alat-alat dapur dan perlengkapan mandi. Saat ini bantuan tersebut disimpan dan akan segera disalurkan.
“Saat ini kami tengah rapat membahas masalah rencana penyaluran. Namun, yang pasti tidak akan disalurkan ke Cibingbin,” jelasnya. (agus)